Rumah Botol, Saksi Cinta Kasih Tzu Chi
Jurnalis : Agustina Aliansyah (Relawan 3in1 Xie Li Kalimantan Timur 1), Fotografer : Agustina Aliansyah (Relawan 3in1 Xie Li Kalimantan Timur 1)Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan, relawan Tzu Chi cabang Sinar Mas Xie Li Kalimatan Timur 1 secara rutin melakukan pengumpulan sampah botol dan gelas plastik di sebuah pondok yang secara khusus dibangun untuk pengelolaan sampah dan diberi nama Rumah Botol.
Melestarian lingkungan haruslah menjadi prioritas utama sebagai warga masyarakat mengingat lingkungan merupakan tempat tinggal dan beraktivitas. Melestarian lingkungan sendiri pun bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui pengelolaan sampah yang baik.
Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan, relawan Tzu Chi cabang Sinar Mas Xie Li Kalimatan Timur 1 secara rutin melakukan pengumpulan sampah botol dan gelas plastik di sebuah pondok yang secara khusus dibangun untuk pengelolaan sampah dan diberi nama Rumah Botol yang terletak di Muara Wahau, Kalimantan Timur.
Kegiatan yang dilakukan pada 3 Desember 2016 tersebut mewajibkan relawan membawa minimal satu jenis sampah, baik berupa sampah botol ataupun gelas plastik, dan secara bergiliran dikumpulkan di pondok tersebut. Tak sedikit relawan yang membawa banyak sampah hingga muat ke dalam satu plastik besar.
Kegiatan yang dilakukan pada 3 Desember 2016 tersebut mewajibkan relawan membawa minimal satu jenis sampah, baik berupa sampah botol ataupun gelas plastik.
Telah diketahui bahwa sampah botol dan gelas plastik merupakan sampah yang tidak dapat diurai di lingkungan dan hanya akan menambah beban di bumi. Untuk itulah Master Cheng Yen dalam salah satu ceramahnya pernah mengungkapkan, “Gunakanlah kedua tangan kalian yang sedang bertepuk itu untuk melestarikan lingkungan.”
Dari puluhan hingga ratusan sampah botol dan gelas plastik yang dikumpulkan oleh relawan Tzu Chi di Xie Li Kalimantan Timur 1 ini, dapat menjadi sebuah ladang berkah, tempat menanam kebajikan serta menebarkan cinta kasih, yakni cinta kasih kepada lingkungan. Rumah Botol inilah yang menjadi saksi betapa relawan Tzu Chi di Kalimantan Timur 1 peduli terhadap lingkungan di sekitar mereka.
Tidak hanya dikumpulkan saja, namun sampah botol dan gelas plastik ini juga nantinya akan dimanfaatkan kembali dengan cara mendaur ulang menjadi sesuatu yang lebih berguna. Salah satu bentuk daur ulang sampah gelas plastik adalah piring atau keranjang buah.
Tidak ada yang menyangka, sesuatu yang sebelumnya dibuang orang dan tidak bernilai dapat diubah menjadi sebuah kreativitas yang bernilai dan dapat berfungsi dalam kehidupan sehari-hari.
Artikel Terkait

Tiga Tahun Depo Pelestarian Lingkungan Tanjung Morawa
02 Januari 2025Relawan Tzu Chi Tanjung Morawa merayakan ulang tahun ke-3 Depo Pelestarian Lingkungan dengan berbagai kegiatan, seperti pemotongan nasi tumpeng, pertunjukan seni, dan sesi berbakti pada Hari Ibu.

Tetap Menjalankan Misi Pelestarian Lingkungan
10 Juli 2020Di masa pandemi virus corona ini relawan Tzu
Chi Palembang tetap berupaya melaksanakan Misi Pelestarian Lingkungan.
Bagaimana betuknya? Salah satunya dengan mendukung instansi di sekitar dengan
memberikan bantuan fasilitas atau medium demi terwujudnya lingkungan yang
bersih. Seperti bantuan enam unit bak sampah portabel kepada Polda Sumatera
Selatan.
-(Photo-5)_edt.jpg)
Menyelaraskan Alam lewat Pelestarian Lingkungan dan Musik
23 Januari 2025Relawan Pelestarian lingkungan Tzu Chi dari komunitas He Qi Barat 2 (Kebon Jeruk) mengadakan kegiatan pemilahan barang-barang yang bisa di daur ulang yang berlangsung di Taman Aries pada Minggu 19 Januari 2025.