Sahabat Kreatif: “Basic Photographyâ€
Jurnalis : Lisda (He Qi Utara), Fotografer : Feranika Husodo (He Qi Utara)
|
| ||
Setelah minggu pertama diadakan gathering relawan 3 in 1, kini pada minggu ketiga yaitu tanggal 16 Januari 2013 pukul 18.30 WIB relawan kembali berkumpul di Jing Si Books & CaféPluit, Jakarta Utara. Sekitar 30 relawan hadir mengikuti pelatihan dalam kegiatan ini. “Basic Photography” merupakan tema yang dibawakan Ridwan Shixiong, yang cukup profesional dalam mengambil foto di setiap kegiatan Tzu Chi. Di hadapan para relawan yang hadir, ia mulai menerangkan dengan singkat dan jelas asal usul kamera, jenis kamera, fungsi Mode Dial, pencahayaan, sampai pada jenis lensa yang dipakai pada pemotretan. Tayangan gambar pun selalu diperlihatkan pada relawan, juga ketika menerangkan jenis-jenis lensa yang ternyata semua mempunyai kegunaan masing-masing. “Contohnya ketika memakai lensa perspective, baik bila digunakan dalam pemotretan gedung atau arsitektur, tapi bila lensa tersebut kita pakai untuk mengambil foto kegiatan di pelabuhan hasilnya terlihat menjadi lain. Begitu pun lensa Tele, biasanya dipakai untuk subjek yang sangat jauh tapi terlihat dekat”, terang Ridwan sambil menampilkan foto-foto pembanding dengan lensa yang berbeda .
Keterangan :
Teknik mengatur kecepatan rana (shutter speed), Diafragma, dan ASA/ISO adalah pelatihan yang paling diminati dan langsung dipraktikkan oleh beberapa relawan yang membawa kamera. Dimana hasil jepretan foto mereka akan berbeda setiap kali pergeseran angka. Menurut RidwanShixiong, salah satu hal yang perlu diingat dalam mengambil foto yaitu harus memegang kamera dalam posisi yang benar sehingga dapat menghasilkan kualitas gambar yang baik. Ia pun memperagakan posisi salah dan benar, hingga bisa dimengerti para relawan yang ikut pelatihan ini. Kegiatan ini berlangsung selama dua jam, para relawan yang hadir pun bersyukur mendapat pelajaran tambahan yang nantinya berguna bagi mereka untuk menjadi lebih baik dalam merekam jejak langkah para murid Master Cheng Yen dalam menyebarkan cinta kasih. Lo Wahyuni Shijie, salah satu relawan yang membawa dan mempraktikan kamera pada hari itu,merasa dengan adanya kegiatan ini ia jadi lebih banyak tahu mengoperasikan fungsi kamera daripada sebelumnya. Ia pun masih mau mengikuti pelatihan selanjutnya yang sangat bermanfaat ini. Kegiatan Sahabat Kreatif selanjutnya adalah pelatihan menulis, relawan pun bersiap dan mengajak peserta yang lain untuk mengikuti kegiatan ini. |
| ||
Artikel Terkait
Ladang Cinta Kasih yang Subur
13 Maret 2015 Selain mengajak untuk bersumbangsih membantu sesama, Tzu Chi juga memberikan perhatian kepada anak-anak dengan menanamkan jiwa bersumbangsih pada diri anak-anak. Maka dari itu, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk mengajak bersama-sama bersumbangsih setiap hari berbuat kebajikan melalui celengan bambu.
Menanamkan Semangat Berbagi Melalui Celengan Bambu
16 Januari 2014 Dalam penjelasan misi amal melalui celengan bambu ini, para siswa tidak hanya diajak untuk bersumbangsih dana kecil namun juga diajak untuk ikut menjadi relawan informasi bagi Tzu Chi.