Semangat dalam Pelatihan Relawan Abu Putih II

Jurnalis : Raissa (Tzu Chi Jambi), Fotografer : Heriyanto (Tzu Chi Jambi)

Peserta pelatihan relawan Abu putih mengikuti pelatihan melalui zoom yang di pandu oleh relawan komite Tzu Chi dari Jakarta.

Pada 30 Juni 2024 Tzu Chi Jambi mengadakan pelatihan relawan Abu Putih 2 melalui Zoom yang dipandu dari Tzu Chi Jakarta. Para peserta ada yang mengikuti dari beberapa kota secara bersamaan, termasuk dari di Kota Jambi ada 65 orang peserta. Pelatihan relawan  Abu Putih di Jambi ini berlangsung di Gudhas Village.

Dalam materi pelatihan relawan dijelaskan tentang visi dan misi Tzu Chi, bersatu hati, menciptakan berkah, dan berbuat kebajikan. Para peserta dijelaskan tentang sumber penderitaan yang bersumber dari banyak keinginan, tidak bisa menerima ketidak kekalan, iri hati, dengki, tidak punya empati, dan kesulitan untuk memaafkan. Selain itu sebagai relawan Tzu Chi dibutuhkan pengembangan diri, yaitu untuk saling bersyukur, menghormati, dan cinta kasih.

Relawan Tzu Chi Jambi berbaris rapi sebelum mengikuti pelatihan. Peserta pelatihan dibagi dalam sembilan kelompok.

Para peserta dengan tekun mendengarkan pemateri yang membahas tentang pengembangan diri dengan belajar berpuas diri, belajar bersyukur, belajar pengertian, dan belajar toleransi.

Pada pelatihan ini relawan juga diperkenalkan tata krama relawan Tzu Chi dalam berpenampilan ketika menjalankan kegiatan Tzu Chi. Seperti seorang relawan Abu Putih bepenampilan sopan dan rapi, mengenakan kartu tanda pengengenal, ikat pinggang hitam, celana panjang putih, kaus kaki putih dan sepatu  putih.

Para peserta juga diperkenalkan tata krama budaya humanis Tzu Chi pada saat makan. Peserta dijelaskan ketika memasuki ruang makan jalan berbaris, memasuki tempat duduk dari arah kiri bangku, menggeser bangku secara perlahan tanpa suara, dan membawa alat makan sendiri.

Relawan Tzu Chi Jambi dengan tekad yang kuat dan mau belajar sedang mencatat isi materi yang diberikan oleh pembicara pelatihan.

Peserta pelatihan disajikan tayangan video tentang keteguhan untuk berbuat kebajikan. Master Cheng Yen menjelaskan hasil karya foto Master Cheng Yen sendiri yang mengabadikan para relawan wanita Tzu Chi sedang mendorong bus yang terjebak banjir.

Ketika bus terperosok dalam situasi banjir Master Cheng Yen turun dari bus untuk mengabadikan momen para relawan wanita sedang berusaha mendorong bus yang terjebak banjir. Master Cheng Yen mengatakan foto tersebut adalah bukti sejarah Yayasan Tzu Chi dalam menjalankan misi amal kemanusiaannya ke wilayah-wilayah yang sulit.

Foto-foto dan video rekaman lama walaupun diambil secara amatir, tetapi menurut Master Cheng Yen sangat berharga karena mencerminkan tekad kuat para relawan Tzu Chi untuk membantu orang yang dalam kesulitan.

Relawan Tzu Chi Jambi berfoto bersama setelah pelatihan relawan abu putih selesai dilaksanakan.

Master Cheng Yen menegaskan bahwa dokumentasi dalam berkegiatan Tzu Chi sangat diperlukan. Aksi kebajikan tidak akan pudar dan mendokumentasikan aksi kebajikan ini bisa menyentuh hati dan menginspirasi banyak orang yang melihat dan membacanya.

Nurwaty salah satu peserta yang mengikuti pelatihan relawan Abu Putih ini sangat didukung oleh sang suami. “Suami saya sangat bersemangat ketika saya mau menghadiri pelatihan relawan Tzu Chi,” jelas Nurwaty yang ternyata sang suami adalah relawan Tzu Chi cabang Sinar Mas yang aktif di Kecamatan Tebing Tinggi Jambi.

Editor: Anand Yahya

Artikel Terkait

Panipahan Miliki Relawan Abu Putih Pertama, Tonggak Baru Kebaikan di Pesisir Riau

Panipahan Miliki Relawan Abu Putih Pertama, Tonggak Baru Kebaikan di Pesisir Riau

20 Agustus 2025

Sebanyak sepuluh warga Panipahan resmi dilantik menjadi relawan abu putih. Pelantikan bersejarah ini diawali pelatihan dasar yang menanamkan nilai misi, cinta kasih, dan semangat kerja sama.

Menumbuhkan Semangat, Bersukacita Menjadi Bodhisatwa

Menumbuhkan Semangat, Bersukacita Menjadi Bodhisatwa

01 April 2022

Master Cheng Yen sering berkata bahwa ketika kita sambil berjalan, hendaknya kita sambil membentangkan jalan agar orang-orang di belakang kita, bisa mengikuti kita berjalan di jalan Bodhisatwa.

Meniti Jalan Bodhisatwa dalam Keindahan Budaya Humanis

Meniti Jalan Bodhisatwa dalam Keindahan Budaya Humanis

24 Maret 2025

Sebanyak 72 peserta dari komunitas He Qi Pluit dan He Qi Angke berkumpul untuk mengikuti Pelatihan Relawan Abu Putih ke-2 di ruang Galeri DAAI, Tzu Chi Center PIK. Selain untuk pelatihan, mereka juga dilantik menjadi relawan Abu Putih.

Beramal bukanlah hak khusus orang kaya, melainkan wujud kasih sayang semua orang yang penuh ketulusan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -