Setetes Keberanian, Sejuta Harapan: Pengalaman Donor Darah Pertama Kali

Jurnalis : Fithria Calliandra (Tzu Chi Cabang SinarMas), Fotografer : Dokumentasi Xie Li Indragiri

Suasana di bagian cek berat badan, cek fisik, cek HB.

“Hal yang paling menentramkan batin manusia di dalam kehidupan adalah bila ketika ia memiliki kemampuan berapa pun, ia dengan segera bersumbangsih, memberi manfaat bagi orang banyak, dan menciptakan berkah bagi masyarakat. ”
-Kata Perenungan Master Cheng Yen-

Relawan Tzu Chi di  Xie Li Indragiri Hilir menggelar donor darah di Mes Manajemen PT. Bumipalma Lestaripersada, Desa Pebenaan, Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Sabtu (6/9/25). Total 100 kantong darah berhasil dikumpulkan dari 126 pendaftar.

Dari 100 orang pendonor, ada beberapa orang yang pertama kali menyumbangkan darahnya. Salah satunya Riswati (35). Dari kilo 11 Desa Bagan Jaya, ia datang bersama sepupunya Eni Saputri (32) yang merupakan istri karyawan divisi 1 unit Bumi Lestari Estate (BPLE) setelah mengetahui brosur dari status wa salah satu relawan. 

“Kami berdua penasaran Bu apalah rasanya diambil darahnya, banyak yang bilang jadi enak badan kita selain itu juga untuk kebaikan bantu sesama juga. Semangat jadinya awak, awal deg-degan tapi setelahnya aman-aman saja, tahun depan nak ikut lagi la Bu,” tutur Riswati berbinar-binar.

Beberapa relawan saat mendampingi dan memberikan semangat kepada Dessy Ferantika yang terlihat sangat tegang saat melakukan donor darah sukarela untuk kali pertamanya.

Suprianto (30) setelah selesai bekerja di bengkel workshop unit BPLE setelah selesai melakukan donor darah.

Sama halnya dengan Suprianto (30) yang jauh-jauh datang bersama M. Herman (45) setelah selesai bekerja di bengkel workshop unit BPLE. Mereka berdua juga pertama kali ikut berdonor, “Lihat banyak kawan awak yang sudah ikut donor darah katanya rasa badan jadi segar ringan sehat, awak pun mau laa, sekalian nak berbagi bantu orang lain yang membutuhkan,” kata M. Herman.

Semangat peserta yang baru pertama kali mendonorkan darahnya, menggugah keberanian relawan melakukan hal yang sama. Seperti yang dilakukan Dessy Ferantika. Setelah dua jam membantu kelancaran donor darah, ia memberanikan diri ikut mendaftar. Wajahnya pucat, mata penuh dengan kecemasan, bibir dikatupkan serta tangan menggegam erat membuat banyak relawan yang lain bersimpati dan mendampinginya.

“Meskipun takutnya luar biasa sampai keringatan tapi banyak teman-teman memberi support akhirnya hati saya jadi tenang, rasanya bahagia saya bisa berguna bagi orang lain, kaya merasa sekarang sudah jadi relawan sejati gitu, hehe..,” ujarnya disertai tawa lega.

Ida Darmawati Saragih saat mendampingi Riswati (35) dari kilo 11 Desa Bagan Jaya datang bersama sepupunya Eni Saputri (32) istri karyawan PK divisi 1 unit BPLE yang tegang karena kali pertama ikut donor darah sukarela.

Juli Wankara Purba saat melihat dan memberikan semangat kepada para pendonor darah.

Juli Wankara Purba, salah seorang relawan baru dua bulan bergabung di Tzu Chi Sinar Mas merasa bersyukur kegiatan hari berjalan dengan lancar. Antusias warga dan karyawan cukup tinggi bahkan dari relawan sekalipun. Terbukti seluruh relawan yang hadir juga ikut menjadi pendonor di sela-sela melakukan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Kegiatan ini salah satu bentuk kepedulian kita bersama terhadap masyarakat di lingkungan sekitar terutama untuk memenuhi kebutuhan stok darah di setiap rumah sakit Kabupaten Indragiri Hilir.
  

“Meskipun saya baru bergabung memakai seragam abu putih tapi rasanya senang sekali melihat sudah banyak kegiatan sosial yang dilakukan oleh Tzu Chi Sinar Mas. Semoga kita dapat terus bersama-sama berbuat kebaikan,” ungkapnya.  

Donor darah yang rutin digelar ini tak lepas dari dukungan PMI Kabupaten Indragiri Hilir. dr. Saut Pakpahan, Wakil Kepala Unit Donor Darah (UDD) Kabupaten Indragiri Hilir menyambut hangat kegiatan ini. “Senang sekali setiap kali kami datang selalu ramai orang yang mau donor darah sukarela artinya semakin banyak orang tahu manfaatnya untuk kesehatan dan juga semakin meningkat rasa kepekaan demi kemanusiaan” ucapnya.

Banyak dari peserta merasakan dengan kegiatan ini dapat membuat tubuh tetap sehat dan tidak perlu jauh–jauh untuk ikut donor darah karena telah disediakan di perusahaan yang bekerjasama dengan PMI Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Seluruh relawan merasa senang dan sangat bersyukur telah melakukan kebaikan dengan satu tujuan mulia untuk membantu sesama, menyelamatkan jiwa manusia.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Setetes Darah Selamatkan Sesama

Setetes Darah Selamatkan Sesama

30 Juni 2014 Walaupun terkadang kita tidak bisa memberi berupa uang atau materi, tetapi setidaknya kita mampu bersumbangsih yang lebih mulia lagi melaui donor darah.
Ayo Tetap Donor Darah Semasa Pandemi

Ayo Tetap Donor Darah Semasa Pandemi

11 Mei 2021

Sabtu, 8 Mei 2021 sebanyak 39 relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2 bekerjasama dengan pengelola Mal Pluit Village dan PMI Propinsi DKI Jakarta menggelar kegiatan donor darah di lantai 1 Mal Pluit Village.

Setetes Darah yang Bermakna

Setetes Darah yang Bermakna

15 April 2021

Minggu, 11 April 2021 merupakan hari istimewa bagi para relawan Tzu Chi Palembang, yang mana acara pelantikan relawan Tzu Chi digelar bertepatan dengan pelaksanaan Baksos Donor Darah. Baksos kali ini diadakan di Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi Taman Kenten, di Jl. Sebatok 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.

Cemberut dan tersenyum, keduanya adalah ekspresi. Mengapa tidak memilih tersenyum saja?
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -