Survei di RSU Bethesda Serukam
Jurnalis : Eko Candra (Tzu Chi Singkawang), Fotografer : Bambang Mulyantono (Tzu Chi Singkawang)
|
| ||
Para relawan disambut hangat oleh pihak RS yaitu Bapak Leo Rooroh (Bagian Keuangan) dan dr. Finish Pernando sebagai dokter umum. Selanjutnya terlibat dalam diskusi mengenai kondisi kesehatan masyarakat saat ini dan harapan Yayasan dan RS dalam memberi pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat. Setelah diskusi yang bersahabat tersebut, dr. Finish mengajak para relawan untuk berkeliling rumah sakit, dan dr. Finish memperkenalkan unit-unit yang tersedia dalam rumah sakit tersebut dan bagaimana penanganan pasien-pasien. Kunjungan pengenalan ruangan antara lain ke: IGD (Instalasi Gawat Darurat), poli mata, kamar operasi besar, ruang ICU, ruang radiologi, laboratorium, dan beberapa ruang lainnya. Setelah keliling, diketahui bahwa Kamar Rawat Inap yang tesedia di Rumah Sakit tersebut berjumlah 101 tempat tidur, yang mana terbagi dalam kelas yang berbeda, seperti kelas VIP, kelas 1, kelas 2, kelas 3, sampai dengan post operasi. Pihak RS sangat mendukung Misi Kesehatan Tzu Chi karena sebelumnya sudah ada beberapa pasien Tzu Chi yang dirawat di rumah sakit ini. Pada kunjungan kali ini, para relawanpun menyempatkan diri untuk menjenguk sejumlah pasien yang dibantu oleh Tzu Chi Singkawang.
Keterangan :
Sekilas tentang RSU Bethesda Serukam Tahun 1971-1981, sebuah mimpi menjadi suatu kenyataan. Berdirilah sebuah Rumah Sakit pedalaman yang terletak di Serukam, Kabupaten Bengkayang yang diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Barat, Bapak Kadarusno pada tanggal 23 Febuari 1974. Sejak tahun 1982 mulai berdatangan dokter-dokter Indonesia antara lain : dr.Sri Sjamsudewi, Sp.Rad. dr.D.Fransisca Badudu,SP,B(K) Onk. Dr.Rosita Siregar, dr.Husin Basir, dr.D.J.William Ken dan menyusul beberapa lainnya. Untuk memenuhi kebutuhan dokter spesialis sejak tahun 1984 secara konsisten RSU Bethesda Serukam mengirim dokter untuk mengambil program pendidikan dokter spesialis di berbagai tempat, baik dalam maupun luar negeri. Sekarang jumlah dokter di rumah sakit ini sebanyak 24 orang, 6 spesialis dan 18 orang dokter umum. |
| ||
Artikel Terkait
Terkesan dengan Tzu Chi, WHO Ingin Menjalin Jodoh Baik
16 Agustus 2024Kamis, 15 Agustus 2024, Tzu Chi mendapatkan kunjungan dari World Health Organization (WHO). Kunjungan ini diwakili oleh Ludy Suryantoro, Multisectoral Engagement for Health Security, yang bekerja dan menetap di Jenewa, Swiss.
Mengajak Dokter dan Tenaga Medis
18 Maret 2014 TIMA berfungsi mendukung kegiatan Tzu Chi Indonesia di bidang kesehatan. Dengan banyaknya kegiatan rutin Tzu Chi Indonesia, TIMA pun dituntut untuk semakin memiliki dokter-dokter yang humanis.
Donor Darah di Poins Mall Lebak Bulus yang Selalu Berkesan
11 Desember 2023Relawan Tzu Chi di komunitas Xie Li Selatan kembali menggelar donor darah di Poins Mall, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Donor darah kali ini berhasil menghimpun 124 kantong darah.









Sitemap