Syukuran Sebelas Tahun DAAI TV

Jurnalis : Andi O (He Qi Barat 1), Fotografer : Dokumentasi DAAI TV

Hong Tjhin, CEO DAAI TV Indonesia memberikan kata sambutan pada acara syukuran DAAI TV yang kesebelas.

Sudah sebelas tahun lamanya, DAAI TV merajut jalinan kasih di seluruh pelosok tanah air. DAAI TV terus berupaya menginspirasi kebaikan dan cinta kasih kepada generasi saat ini dan penerus. Inspirasi dan sukacita ternyata tidak hanya mewarnai perjalanan sebelas tahun DAAI TV untuk para pemirsa, namun juga dirasakan oleh seluruh staf DAAI TV. Salah satunya Willy, seorang karyawan yang sangat bersyukur dapat bekerja di DAAI TV.

“Sesungguhnya saya baru enam bulan bekerja di sini, tetapi saya sungguh bersyukur karena DAAI TV selalu menampilkan acara mengenai cinta kasih dan bukan mengenai gosip atau mengusik urusan orang lain,” kata Willy.

Sukacita itu semakin terasa lengkap ketika semua staf DAAI TV dapat merayakan usia kesebelas DAAI TV di Aula Xi She Ting pada Senin, 27 Agustus 2018. Tepat pukul empat sore, Hong Tjhin selaku CEO DAAI TV mengawali pembukaan syukuran dengan kata sambutan. Ia menyampaikan rasa syukur yang mendalam karena di usia DAAI TV yang telah menginjak sebelas tahun ini sudah semakin erat bekerja sama dengan berbagai pihak dan semakin inspiratif dalam menampilkan berbagai acara berbasis budaya humanis.


Stevana Leni, salah seorang karyawati DAAI TV sedang menuangkan celengan bambu miliknya sebagai wujud rasa syukur.

Sebuah acara syukuran tentu tidaklah lengkap tanpa adanya rasa syukur dan kepuasan diri dari dalam hati. Hal itu diwujudkan di antaranya dengan cara menuangkan koin cinta kasih yang telah ditabung selama beberapa bulan.

“Terdapat rasa bersyukur dan bahagia yang dapat dikembangkan ketika kita turut serta membantu sesama secara rutin walaupun tidak seberapa,” kata Stevana Leni, salah seorang karyawati DAAI TV.

Pada kesempatan kali ini, para staf juga menikmati penampilan dari choir DAAI TV yang telah berlatih lebih dari satu bulan. Mereka menyanyikan berbagai lagu daerah dan lagu Tzu Chi sambil menikmati snack.


Choir DAAI TV menyanyikan tiga lagu, di antaranya lagu daerah dan lagu Tzu Chi.


Prosesi pemotongan kue syukuran DAAI TV.

Vinsensius De Paul salah satu karyawan DAAI TV yang berpartisipasi choir ini sangat senang bisa berkontribusi dalam kegiatan ini. “Saya merasa sangat bahagia karena dapat ikut memeriahkan acara kali ini dan semoga melalui syukuran ini, khususnya saya, dapat menebarkan cinta kasih sesuai lagu yang tadi kami bawakan.” 

Acara makin istimewa lagi ketika salah satu finalis Voice Of DAAI, Marvella, ikut bersumbangsih menyanyikan beberapa lagu. “Saya bersyukur dapat menjadi salah satu finalis di Voice Of DAAI kemarin dan dapat mengenal DAAI TV, stasiun televisi yang selalu membahas mengenai cinta kasih kepada sesama dan berbudaya humanis,” kata Marvella.

Acara utama yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba juga, yaitu pemotongan kue ulang tahun DAAI TV yang kesebelas. Pemotongan kue dilakukan oleh Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi,  Liu Sumei, CEO DAAI TV, Hong Tjhin dan komisaris lainnya yang hadir. Para karyawan dengan wajah yang sangat antusias dan ceria ikut bertepuk tangan dan bernyanyi memeriahkan suasana.


Isyarat tangan dan menyanyikan lagu Satu Keluarga.


Para staf DAAI TV Indonesia mendapatkan beberapa suvenir sebagai kenang-kenangan.

Tak terasa waktu menunjukkan pukul setengah enam sore, acara pun berakhir. Namun, sebelum pulang keluarga besar DAAI TV Indonesia menyempatkan diri berdoa bersama untuk para korban bencana gempa di Lombok.  Tak lupa mereka juga menyanyikan serta mementaskan isyarat tangan “Satu Keluarga”. Setelah itu, mereka bergiliran menerima buah apel sebagai simbol dari “selamat” dan beberapa suvenir lainnya.

Dari syukuran ini, para staf DAAI TV Indonesia dapat belajar untuk lebih bersyukur terhadap apa yang dimiliki dan tentunya melalui acara kali ini, mereka dapat lebih bersatu hati.

Editor: Stefanny Doddy


Artikel Terkait

Syukuran Sebelas Tahun DAAI TV

Syukuran Sebelas Tahun DAAI TV

05 September 2018
Sudah sebelas tahun lamanya, DAAI TV merajut jalinan kasih di seluruh pelosok tanah air. DAAI TV terus berupaya menginspirasi kebaikan dan cinta kasih kepada generasi saat ini dan penerus, sehingga masyarakat dapat lebih berbudaya humanis, berbudi pekerti, dan berkarakter yang baik. 
Kehidupan masa lampau seseorang tidak perlu dipermasalahkan, yang terpenting adalah bagaimana ia menjalankan kehidupannya saat ini.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -