Tzu Chi Sinar Mas Membantu Korban Banjir di Kalimantan

Relawan Tzu Chi Cabang Sinar Mas Xie Li Kalimantan Tengah 4 memberikan bantuan kepada korban banjir di Desa Batu Menangis, Sahabu, dan Derawa, Kalimantan Tengah pada Senin, 6 Maret 2017. Curah hujan yang tinggi membuat luapan air Sungai Seruyan tak dapat terbendung dan banjir pun menghampiri rumah warga.

Duka kembali menyelimuti warga di wilayah Kalimantan Tengah khususnya di Desa Batu Menangis, Sahabu, dan Derawa. Bagaimana tidak, curah hujan yang tinggi membuat luapan air Sungai Seruyan tak dapat terbendung dan banjir pun menghampiri rumah warga.

Akibat banjir, aktivitas warga menjadi lumpuh total. Warga tidak bisa berbelanja ke pasar ataupun bekerja. Walaupun air menggenangi rumah mereka, warga memilih untuk tetap bertahan di rumah. Alasan mereka sederhana, yakni banyak barang-barang penting yang tidak bisa ditinggalkan. Faktor lainnya adalah minimnya unit evakuasi di desa menyulitkan warga untuk mengungsi.

Mendengar kabar ini sontak mengetuk hati para relawan Tzu Chi Cabang Sinar Mas Xie Li Kalimantan Tengah 4. Relawan datang ke lokasi bencana dan memberikan bantuan pada Senin, 6 Maret 2017. Akses yang lumpuh total tidak menjadi penghalang bagi relawan untuk dapat membantu meringankan beban para korban banjir ini.

Kondisi banjir yang lumayan tinggi menghampiri tiga desa di Kalimantan Tengah. Walaupun air menggenangi rumah mereka, warga memilih untuk tetap bertahan di rumah.

Akses yang lumpuh total tidak menjadi penghalang bagi relawan untuk dapat membantu meringankan beban para korban banjir ini.

Relawan dari kebun Katayang langsung dibagi ke dalam tiga tim dan disebar ke tiga desa. Tantangan dan rintangan yang dihadapi untuk bisa sampai ke lokasi bantuan bisa segera diatasi melalui kerja sama, gotong royong, serta tekad mulia para relawan.

Rasa letih dan khawatir selama perjalanan sekejap sirna dengan senyuman dan pancaran kebahagiaan dari mata para warga.

“Saya sangat berterimakasih kepada Tzu Chi Sinar Mas telah datang dan memberikan bantuan berupa sembako kepada kami sehingga masalah utama kami dapat teratasi. Beribu terima kasih kami ucapkan atas kedatangan para relawan hari ini,” ucap salah satu warga dengan wajah yang berbinar.

Salah satu perenungan Master Cheng Yen mengungkapkan, tolong menolong tidak memandang apapun melainkan hati yang ikhlas dalam meringankan penderitaan orang lain. Medan yang sulit ditempuh serta tuntutan pekerjaan bisa saja menjadi alasan bagi relawan untuk tidak menyalurkan bantuan. Namun melalui hati yang ikhlas yang dimiliki oleh para relawan Tzu Chi Xie Li Kalimantan Tengah 4, medan yang sulit ditempuh juga dapat dilalui.

Relawan memberi bantuan dengan tulus dan ikhlas, mereka bahu-membahu mengantarkan bantuan kepada korban banjir.

Kebahagiaan para korban banjir juga menjadi sukacita relawan yang saat itu terjun ke lokasi banjir. Bantuan penuh cinta kasih ini diharapkan dapat menghapus luka para korban banjir, dan keputus-asaan yang sempat terbersit di hati segera sirna.

Editor: Metta Wulandari