Baksos Kesehatan Ke -93 : Harapan Untuk Sehat Kembali

Jurnalis : Nopianto (Tzu Chi Perwakilan Batam), Fotografer : Reno, Jefri, Mathias (Tzu Chi Perwakilan Batam)
 

foto
Pada pendaftaran screening kali ini, pasien dibagikan berdasarkan jenis penyakit. Ong Lie Gek Shijie sedang memasangkan sebuah kartu merah untuk pasien yang mengidap penyakit katarak.

Kesehatan merupakan sebuah berkah dalam kehidupan kita. Dengan tubuh yang sehat, kita bisa membangun kehidupan yang cemerlang dan membawakan kebahagiaan bagi diri kita sendiri maupun orang-orang di sekitar kita. Sebaliknya, kehidupan demikian akan terasa semakin menjauh ketika kesehatan kita mulai menunjukkan masalah yang serius. Mengganggu bahkan mengakibatkan kita tidak bisa menjalankan rutinitas sehari-hari dengan baik.

Sampai saat ini, masih banyak sekali masyarakat Indonesia yang menderita karena penyakit dan tidak mampu berobat. Maka dari itu, Tzu Chi sepanjang tahun mengadakan Baksos kesehatan di berbagai daerah dan memberikan bantuan pengobatan kepada masyarakat setempat. Pada bulan Oktober ini, Tzu Chi Batam dengan bantuan dari puskesmas dan relawan luar pulau, kembali mengadakan Baksos Kesehatan di Rumah Sakit Budi Kemuliaan pada tanggal 11 sampai dengan 12 Oktober 2013.

Sebelum dilakukan operasi, pasien diwajibkan mengikuti screening yang berlangsung pada tanggal 5 dan 6 Oktober 2013. Mulai dari jam 6 pagi, para pasien berturut-turut tiba di Asrama Haji untuk mengikuti screening pasien. Mereka dibagikan berdasarkan penyakit, yakni katarak, hernia, bibir sumbing dan benjolan. Mereka mengantri dan menunggu giliran untuk diperiksa kesehatan tubuhnya. Setelah melalui semua proses pemeriksaan, pasien yang dinyatakan lolos akan diberikan sebuah kartu kuning sebagai sebuah bukti mereka dapat diberikan operasi.

Belajar dari Pengalaman
Pada screening kali ini, sistim pendaftaran pasien mengalami perubahan yang signifikan. Pada tahun sebelumnya sistim pendaftaran masih bersifat manual, dan sekarang sudah digantikan dengan sistim komputerisasi. Dengan sistim baru ini, proses pendaftaran pasien menjadi lebih lancar dan memudahkan relawan untuk memantau proses pasien. Selain itu, kartu kuning yang dulunya masih menggunakan cara menulis sudah digantikan dengan dicetak langsung dengan printer untuk meminimalkan kesalahan yang terjadi.

foto   foto

Keterangan :

  • Bui Hiang Shijie sedang memberikan makanan kepada pasien yang sedang menunggu giliran untuk pemeriksaan kesehatan (kiri).
  • Total pasien yang mendaftarkan diri pada baksos kali ini berjumlah 871 orang. Setelah melalui pemeriksaan kesehatan tubuh, yang lulus dari screening hanyalah 420 orang (kanan).

Megawati Shijie, selaku koordinator pendaftaran merasakan manfaat dari pergantian sistim manual menjadi sistim terkomputerisasi. Setelah mendapat banyak pengalaman dari tahun lalu, ia ingin membuat sistim pendaftaran menjadi lebih mudah dan cepat. Beliau meminta bantuan dari rekan kerjanya, Siang Hua Shixiong. Setelah melalui diksusi dan perancangan, mereka menciptakan sistim baru yang terkomputerisasi dalam jangka waktu 2 minggu.

Dengan sistim baru ini, Megawati merasakan keuntungan dan efektivitas kerja yang tercapai. "Kalau ada sistim ini pasien itu bisa lebih singkat waktu tunggunya dan efisiensi serta efektifitas kerja kita juga lebih bagus," terang shijie yang sudah menjadi koordinator pendaftaran screening untuk dua tahun terakhir.

Setelah melalui screening yang berlangsung selama dua hari, total pasien yang lulus berjumlah 420 orang. Dengan membawa hati yang penuh dengan harapan, para pasien yang berasal dari Batam dan luar pulau memiliki sebuah harapan, mereka ingin sembuh dan terlepas dari penderitaan. Semoga harapan mereka akan terealisasi setelah menjalankan operasi pada minggu yang akan datang.

  
 

Artikel Terkait

Vegetarian Cooking Run

Vegetarian Cooking Run

23 Mei 2014 Tanggal 18 Mei 2014 dalam rangka hari Pelestarian Lingkungan Tzu Ching Sedunia , Tzu Ching di seluruh penjuru dunia sambung menyambung melakukan kegiatan pelestarian lingkungan.
Donor Darah, Bermanfaat Bagi Diri Sendiri dan Orang Lain

Donor Darah, Bermanfaat Bagi Diri Sendiri dan Orang Lain

02 Juni 2023

Minggu, 28 Mei 2023, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) kembali mengadakan kegiatan rutin setiap tiga bulan sekali yaitu donor darah.

Suara Kasih: Berikrar untuk Menjadi Penyelamat bagi Orang Lain

Suara Kasih: Berikrar untuk Menjadi Penyelamat bagi Orang Lain

18 Juni 2013 Dunia tempat tinggal kita ini terdapat perpaduan berbagai kondisi, yaitu ada kebajikan, ada keburukan, ada penderitaan, dan ada kebahagiaan. Karena itu, setelah melihat penderitaan, kita harus menyadari berkah, menciptakan berkah, dan menapaki Jalan Bodhisatwa
Kebahagiaan berasal dari kegembiraan yang dirasakan oleh hati, bukan dari kenikmatan yang dirasakan oleh jasmani.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -