Bantuan untuk Korban Kebakaran di Sabutung, Makassar

Jurnalis : Surya Metal (Tzu Chi Makassar), Fotografer : Syanny Wijaya (Tzu Chi Makassar)

Salah satu warga yang terkena musibah, Hj. Halijah sangat bersyukur dan gembira mendapatkan bantuan dari relawan Tzu Chi Makassar.

Musibah kebakaran terjadi di permukiman padat penduduk di Jalan Sabutung II, Kelurahan Gusung, Kecamatan Ujung Tanah, Makassar, Sulawesi Selatan pada Senin (26/8) pukul 12.36 Wita. Kebakaran menghanguskan 17 unit rumah semi permanen yang terbuat dari kayu, dan menyebabkan 23 keluarga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran terjadi diduga akibat korsleting (arus pendek) dari salah satu rumah warga.

Setelah menerima informasi tentang musibah ini, relawan Tzu Chi Makassar segera melakukan survei langsung ke lokasi untuk melihat langsung rumah-rumah yang telah hangus terbakar,  memberi perhatian kepada warga, dan menentukan jumlah dan bantuan apa yang paling dibutuhkan oleh warga. Salah satu relawan yang ikut menyurvei adalah Nurdin. Ia merasa turut prihatin dan bisa merasakan kesedihan warga yang terkena musibah kebakaran. Nurdina dan beberapa relawan Tzu Chi lainnya pun perlu datang beberapa kali ke Kantor Kelurahan Gusung untuk mendapatkan data jumlah keluarga yang terdampak bencana. “Sewaktu kebakaran itu terjadi, saya sudah melakukan survei, untuk meminta data kepada RT setempat, tetapi karena Ketua RT begitu sibuk menangani musibah ini, jadi (kami) perlu datang beberapa kali untuk mendapatkan data jumlah keluarga yang terdampak,” ungkap Nurdin.

Setelah kebakaran terjadi, relawan Tzu Chi melakukan survei ke rumah-rumah warga, untuk mendata dan melihat kebutuhan yang sangat dibutuhkan warga.

Sehari pascamusibah kebakaran, warga yang rumahnya terbakar masih sibuk membersihkan dan mengangkut sisa-saia material yang terbakar. Salah satu warga yang terdampak bernama Sulaeman. Ia mengaku kaget sebab api dengan cepat membesar, apalagi (kebakaran) terjadi di jam salat Dzuhur sehingga barang-barangnya tidak sempat diselamatkan.

"Kaget karena api dengan cepat menyebar, padahal saya lagi salat (Dzuhur) di masjid seberang rumah. Tidak ada barang yang bisa diselamatkan, semua habis (terbakar)," kata Sulaeman saat ditemui di lokasi kebakaran sedang membersihkan puing-puing.

Ada 23 keluarga yang kehilangan tempat tinggal akibat musibah kebakaran ini.

Menghibur dan Menguatkan Hati Warga
Setelah melakukan survei, relawan Tzu Chi Makassar memutuskan untuk memberikan bantuan untuk para korban pada tanggal 28 Agustus 2024. Mereka kemudian mempersiapkan paket bantuan dan membagikan bantuan yang diberikan oleh Tzu Chi, yaitu paket sembako berupa air mineral dan mi instan serta bantuan kebutuhan sehari-hari seperti sabun mandi, pasta gigi, sikat gigi, sampo, piring, gelas, ember dan selimut. Pemberian bantuan didampingi Lurah Gusung di Kantor Kelurahan Gusung.

Salah satu korban dari kebakaran, Hamri  mengaku tidak sempat untuk menyelamatkan hartanya karena api dengan cepat menyebar dalam hitungan menit. Beliau juga sangat berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh insan Tzu Chi. “Saya tidak bisa menyelamatkan harta benda saya dikarenakan api yang begitu cepat menyebar,” kata Hamri, “saya bersyukur karena dari Buddha Tzu Chi memberikan bantuan yang kami butuhkan.”

Setelah tiba di lokasi para relawan mempersiapkan dan merapikan paket bantuan yang akan dibagikan kepada korban kebakaran.

Pada saat penyerahan paket bantuan, relawan Tzu Chi Makassar juga menghibur dan menguatkan para korban kebakaran. Warga juga terlihat sangat sukacita dan merasa bersyukur karena mendapatkan bantuan yang memang sangat dibutuhkan oleh mereka. Seperti kata Master Cheng Yen (pendiri Tzu Chi), “Cinta kasih yang tulus dapat menghangatkan batin semua orang yang sedang sedih dan menderita.”

Editor: Hadi Pranoto

Artikel Terkait

Tzu Chi Bantu Korban Kebakaran di Pasar Kelurahan Sungai Apit

Tzu Chi Bantu Korban Kebakaran di Pasar Kelurahan Sungai Apit

18 Agustus 2023

Relawan Tzu Chi Pekanbaru memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban kebakaran di Jl. Hang Tuah, Pasar Kelurahan Sungai Apit, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau.

Indahnya Kasih di Dunia

Indahnya Kasih di Dunia

21 Juli 2020

Setelah mengetahui barang bantuan yang dibutuhkan pasca kebakaran di Panti Asuhan Pondok Taruna, Senin 20 Juli 2020, pukul 15.00 WIB, Edi Sheen, relawan Tzu Chi segera membawa barang bantuan menuju panti asuhan dan diserahkan ke pengurus panti.

Respon Cepat Tanggap Darurat Kebakaran di Gang Empat Medan Area

Respon Cepat Tanggap Darurat Kebakaran di Gang Empat Medan Area

10 Oktober 2025

Relawan Tzu Chi Medan melakukan respon cepat tanggap darurat kebakaran untuk masyarakat yang terdampak di daerah Kapten Jumhana, Gang Empat Medan Area pada Rabu, 1 Oktober, 2025.

Hanya orang yang menghargai dirinya sendiri, yang mempunyai keberanian untuk bersikap rendah hati.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -