Berbagi Waktu Untuk Opa dan Oma
Jurnalis : Rangga Setiadi (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Rangga Setiadi (Tzu Chi Bandung)
|
|
||
Melayani dan menghibur para opa dan oma merupakan tujuan dari kunjungan kasih ini. Sebagai pembuka dari kunjungan kasih ini, para relawan Tzu Chi mempersembahkan nyanyian isyarat tangan “Satu Keluarga” dan “Sebuah Dunia Yang Bersih”. Setelah itu, relawan melayani opa dan oma seperti memijat, membagikan makanan, serta mencukur rambut dan janggut. Guna membuat suasana lebih meriah, para relawan Tzu Chi mengajak opa dan oma untuk bernyanyi bersama. Selain itu, para relawan Tzu Chi senantiasa berbincang-bincang dengan opa dan oma untuk sekedar menanyakan kabar, menjadi tempat curahan hati, ataupun memberikan motivasi hidup. Kesan Pertama Mendapat Kunjungan Kasih
Keterangan :
Kesan pertama berjumpa dengan relawan Tzu Chi telah menyentuh hati opa Marthen. Opa yang telah berusia 75 tahun ini berterima kasih atas perhatian yang ditunjukan oleh para relawan Tzu Chi. "Menurut saya ini bagus sekali bisa bertemu dan sodara-sodara datang berkunjung dengan kami dengan baik. Ya, saya sendiri merasa berterima kasih kepada sodara-sodara yang sudah berkunjung ke tempat kami, bisa bergaul bersama-sama di tempat kami dan saya merasa kunjungan itu adalah kunjungan yang baik sekali," ungkapnya. |
|||
Artikel Terkait

Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-143: Harapan Hidup yang Telah Lama Hilang Kini Sudah Kembali
02 Juli 2024Tak cuma Yopi yang akhirnya terbebas dari belenggu katarak. Bakti Sosial Kesehatan Tzu Chi ke-143 ini berhasil mengobati 87 pasien yang terdiri dari 83 pasien katarak dan 4 pasien pterygium.

Kamp Humanis Karyawan: Aset yang Tak Ternilai
17 Oktober 2016Bekerja bukan hanya sekadar cara untuk bertahan hidup, tetapi hiduplah untuk bekerja, karena dengan begitu kita akan memiliki “kecintaan” dan lebih bertanggung jawab terhadap pekerjaan kita. Lebih bijaksana lagi jika kita bisa meningkatkan “value of life” dalam proses bekerja sehingga kita tidak hanya mendapatkan sesuatu yang bersifat materi, namun juga kebahagiaan dan nilai-nilai penting dalam kehidupan kita.
Anak-anak Istimewa Menunjukkan Kasihnya pada Orang Tua
02 Desember 2019Kevin Antolim (13) tak bisa menahan tangisnya saat membasuh kaki ibunya, Seni Pui (39). Siswa yang duduk di bangku SD kelas 5 ini terlihat sesenggukan. Begitu juga dengan ke-25 temannya di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kasih Bunda, Duri Selatan, Jakarta Barat yang mengikuti acara basuh kaki dalam rangka memperingati Hari Ibu ini.