Bersatu Hati Memperpanjang Barisan Tzu Chi

Jurnalis : Leo Rianto (Tzu Chi Medan), Fotografer : Leo Rianto, Rifandi (Tzu Chi Medan)

Sebanyak 29 relawan dan 9 calon relawan mengikuti Gathering Relawan pertama di Depo Pelestarian Lingkungan Titi Kuning.

Relawan Tzu Chi Medan komunitas Titi Kuning akhirnya dapat kembali mengadakan acara Gathering Relawan yang pertama digelar setelah pandemi Covid-19 di Depo Pelestarian Lingkungan Titi Kuning pada Minggu, 22 Mei 2022. Bersama para panitia, Liong Pik Ing selaku ketua komunitas menyambut semua hadirin dengan baik. Ia menyampaikan, “Sungguh bersuka cita akhirnya kita dapat berkegiatan kembali!”

Acara gathering dihadiri oleh 29 relawan dan 9 calon relawan. Selama ini, para relawan hanya berkomunikasi lewat handphone dan Zoom. Walau hanya berlangsung 1 jam, gathering ini adalah kegiatan yang sudah ditunggu-tunggu, yang artinya kita semuanya sudah kembali dalam keadaan normal.

Acara gathering dibagi menjadi beberapa sesi, yaitu dari mendengarkan ceramah Master Cheng Yen, ulasan giat bervegetaris, sekilas tentang pelestarian lingkungan melalui lagu Sebuah Dunia yang Bersih, hingga sesi doa bersama berharap dunia damai dan bebas bencana.

Relawan Aini Lidjaja menyampaikan pesan kepada para relawan untuk bersungguh hati dan harmonis dalam menjalankan kegiatan Tzu Chi.

Di dalam sharingnya, Luimona (kiri) berharap semua anggota keluarganya kelak bisa terhimpun di dalam keluarga besar Tzu Chi dan beliau juga bercita-cita untuk menjadi seorang Relawan Komite suatu hari nanti.

Yang paling menarik adalah sesi sharing relawan. Salah satu relawan bernama Yenni Liu memberikan kesaksian tentang riwayat perjalanannya selama di Tzu Chi. Di depan para peserta lainnya, ia bercerita, "Awal jalinan jodoh saya adalah dari tayangan DAAI TV. Saya kagum dengan budaya humanis dan semangat para relawan. Tidak disangka impian ini menjadi kenyataan,” katanya. “Setelah menjadi relawan di tahun 2012, saya merasakan perubahan dalam diri saya. Tadinya saya suka mengeluh dan kurang puas diri, saya bukan dari keluarga yang mampu. Setelah banyak melihat keadaan para penerima bantuan melalui kegiatan misi amal, saya belajar bersyukur kemudian bertekad untuk membina diri dan menjalin jodoh yang baik dengan sesama. Master pernah bercerita bahwa cara yang terbaik untuk berterima kasih atas tubuh pemberian orang tua kita adalah dengan melakukan kebaikan dan menanam berkah,” lanjutnya.

Salah satu pembicara dalam acara gathering ini adalah Aini Lidjaja. Ia berharap para relawan bersungguh hati dan saling dukung untuk semua kegiatan di masa mendatang. Aini menambahkan, “Kita semua harus saling bahu membahu dan harmonis dalam berkegiatan. Persamuhan Dharma sedunia adalah yang paling dekat waktunya dari sekarang. Diharapkan partisipasi semua relawan agar kegiatan ini sukses terlaksana.”

Liong Pik Ing membagikan Buletin Tzu Chi kepada para calon relawan di akhir acara.

Salah satu calon relawan yang ikut acara gathering ini bernama Susanto Wie. Awal jalinan jodohnya dengan Tzu Chi di tahun 2010 lewat seorang relawan yang rutin menghimpun donasi di lingkungan pertokoannya saat itu. Jalinan tersebut sempat terputus, kemudian tersambung kembali belum lama ini.

Susanto Wie bercerita, “Sudah lama saya mencari tahu bagaimana caranya menjadi seorang relawan Tzu Chi. Senang sekali jalinan jodoh ini akhirnya tersambung kembali. Saya tertarik dengan kegiatan misi amal dan juga berharap bisa membina diri dan tumbuh bersama dengan para relawan bagaikan sebuah keluarga seperti sharing Relawan Yenni Liu tadi.”

Sementara itu Liong Pik Ing, relawan lainnya berharap, “Dengan rasa cinta kasih dari setiap insan Tzu Chi, semoga kita bisa bersatu hati memperpanjang barisan Tzu Chi.”

Editor: Metta Wulandari

Artikel Terkait

Menyambut Para Bodhisatwa Baru

Menyambut Para Bodhisatwa Baru

19 Juni 2014 Kehadiran Tzu Chi di tanah Papua sungguh merupakan jalinan jodoh yang sangat baik karena itu untuk merajut jalinan jodoh yang lebih baik lagi Tzu Chi Biak mengadakan sebuah kegiatan gethering relawan.
Menguatkan Tekad Melalui Xie Li Gathering

Menguatkan Tekad Melalui Xie Li Gathering

30 Agustus 2018

Sebanyak 95 relawan Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas berkumpul untuk memperkuat tekad dalam menebarkan cinta kasih universal. Beragam kegiatan dilaksanakan pada kegiatan Xie Li gathering ini.

Mengenang Kebersamaan Dalam Berbuat Kebajikan

Mengenang Kebersamaan Dalam Berbuat Kebajikan

29 September 2014 Yayasan Buddha Tzu Chi dan DAAI TV Indonesia mengadakan gathering relawan memperingati 10 tahun Tsunami Aceh. Sebanyak 22 relawan Tzu Chi berkumpul di ruang meeting lantai 1 gedung DAAI, Tzu Chi Center, PIK, Jakarta Utara.
Menggunakan kekerasan hanya akan membesarkan masalah. Hati yang tenang dan sikap yang ramah baru benar-benar dapat menyelesaikan masalah.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -