Internasional: Kunjungan ke Desa Cinta Kasih

Jurnalis : Da Ai News, Fotografer : Da Ai News
 
 

fotoPresiden Ma (tengah) tiba Changzhi Desa Cinta Kasih dan disambut oleh penduduk yang akan menempati desa tersebut.

Pada tanggal 20 Juni lalu, Presiden Taiwan Ma Ying Jeou berkunjung ke desa yang dibangun oleh Yayasan Buddha Tzu Chi untuk korban Topan Morakot tahun lalu di kota Changzhi, Propinsi Pingtung di ujung selatan pulau Taiwan.

Pembangunan desa itu dimulai pada tanggal 26 April dengan luas yang hampir mencapai 30 hektare. Pembangunan 154 rumah permanen ini berjalan dengan lancar. Kerangka baja di sebagian besar rumah telah selesai dipasang dan pemancang pun akan diangkat secara bertahap mulai akhir bulan Juni sampai pada pertengahan bulan Juli. 

Setiap harinya, 150 insinyur dan staf kontruksi bersama-sama dengan penduduk yang akan menempati desa bekerja di lokasi pembangunan. Di sana juga terdapat 100 relawan yang menyediakan berbagai jenis layanan. Sebagian besar penduduk desa adalah masyarakat setempat yang kehilangan rumah pada saat badai topan Morakot Agustus lalu. 

foto  

Ket: - Wakil dari Yayasan Tzu Chi, Chen Shao Ming (kanan) dan juru bicaranya Rey Sheng (tengah) menjelaskan              kepada presiden (kiri) tentang perkembangan proyek. (kiri)

Saat Presiden Ma didampingi pejabat setempat datang, para penduduk segera bergabung dengan para relawan untuk menyambut mereka.  Saat itu, Wakil Presiden Yayasan, Chen Shao Ming dan juru bicara nya Rey Sheng memberikan penjelasan kepada presiden tentang kemajuan proyek. Ia berkata bahwa pembangunan tersebut adalah hasil dari 'rasa syukur, hormat, dan cinta kasih'. Presiden Ma juga memuji pekerjaan yang telah dilakukan terutama yang menyangkut nilai keselamatan, nilai kenyamanan dari tiap rumah, dan nilai pelestarian lingkungan. 

Semua rumah tersebut akan menjadi rumah baru bagi mereka yang kehilangan rumah tahun lalu. Di rumah-rumah yang aman dan nyaman itu, mereka nantinya akan mengubah halaman baru dalam hidup dan mengurangi rasa sakit penderitaan mereka. (Sumber: www.tzuchi.org, diterjemahkan oleh Riani Purnamasari/He Qi Utara).

  
 
 

Artikel Terkait

Gempa Palu: Panas dan Hujan Tak Pernah Menjadi Alasan

Gempa Palu: Panas dan Hujan Tak Pernah Menjadi Alasan

19 Oktober 2018
Dalam kondisi terik maupun hujan, relawan Tzu Chi tetap menyalurkan bantuan bagi warga di Palu, Donggala, dan Sigi. Sore kemarin, Kamis 18 Oktober 2018, hujan deras mengguyur lapangan terbuka di Desa Kavaya, Sindue, Kabupaten Donggala. Setelah hujan mereda, relawan pun akhirnya menyalurkan 98 paket bantuan.
Berkah dan Cinta Kasih Yang Berkelanjutan

Berkah dan Cinta Kasih Yang Berkelanjutan

30 Januari 2018
Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan Pengumpulan Celengan Bambu di Sekolah Vidya Sasana. Sebelum mulai pengumpulan celengan, para siswa-siswi berkumpul di halaman SMP Vidya Sasana untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama -sama.
Berusaha Menyajikan Acara yang Terbaik

Berusaha Menyajikan Acara yang Terbaik

14 Januari 2016

Untuk memberikan penampilan yang terbaik, para relawan bersatu hati melaksanakan latihan untuk membawa angpau berkah, latihan drama "Kilas Perjalanan Tzu Chi Indonesia" untuk mengisi acara pemberkahan akhir tahun yang akan digelar pada tanggal 16-17 Januari 2016 di Aula Jing Si Lantai 4, Tzu Chi Center, Jakarta Utara.

Berbicaralah secukupnya sesuai dengan apa yang perlu disampaikan. Bila ditambah atau dikurangi, semuanya tidak bermanfaat.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -