Kunjungan Kasih ke Panti Rehabilitasi Narkoba

Jurnalis : Yanuar Listyo P (Tzu Chi Sinar Mas), Fotografer : Yanuar Listyo P (Tzu Chi Sinar Mas)

Relawan mengunjungi Panti Rehabilitasi IPWL di Riau. Selain memberikan perhatian kepada para pecandu, relawan juga memberikan bantuan berupa bahan-bahan makanan dan buah-buahan untuk panti ini.

 

Lahan batin manusia bagaikan sepetak sawah, bila tidak ditanami dengan bibit yang baik, tentu tidak bisa menuai hasil yang baik.” (Master Cheng Yen)

Pagi hari itu, semangat relawan Tzu Chi Sinar Mas Xie Li Siak tertuju kepada Panti Rehabilitasi Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Yayasan Mercusuar, Riau. Kunjungan Kasih pada Minggu, 10 Februari 2019 ini ditujukan khususnya bagi pencandu Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya (Napza) yang tengah menjalani rehabilitasi.

Kedatangan relawan disambut hangat oleh para pengurus yayasan. Pada kesempatan ini relawan mengunjungi dua pasien mantan pecandu Narkoba yang tinggal di panti rehabilitasi ini. Relawan memberikan semangat serta dukungan moral kepada para pecandu agar berusaha semaksimal mungkin untuk sembuh sehingga dapat beraktivitas normal kembali seusai menjalani proses rehabilitasi. Relawan juga memberikan bantuan berupa bahan-bahan makanan dan buah-buahan.

“Saya terjebak dalam obat-obatan dulu dikarenakan beberapa faktor, diantaranya pergaulan dan rasa penasaran,” kata salah salah seorang penghuni pusat rehabilitasi berkisah.

Kehadiran relawan disambut dengan antusias, baik dari pihak yayasan dan juga penghuni panti rehabilitasi. Dengan penuh kehangatan, relawan menyapa dan berbincang dengan dua orang penghuni panti rehabilitasi.

Peran orang tua sangat penting dalam mencegah masuknya pengaruh Narkoba dalam keluarga. Komunikasi dan hubungan yang harmonis antara orang tua dan anak menjadi benteng yang kokoh agar anak tidak terkena Narkoba.   

Selain itu, pengenalan bahaya Narkoba harus selalu disosialisasikan kepada generasi penerus bangsa sejak dini agar tidak muncul rasa penasaran untuk mencoba obat-obatan terlarang. Pencegahan atas penyalahgunaan Napza merupakan tanggung jawab kita bersama. Selain melaksanakan kunjungan kasih bagi para mantan pencandu, relawan juga telah rutin melaksanakan kegiatan penyuluhan bahaya Narkoba ke sekolah-sekolah di wilayah Pekanbaru dan sekitarnya.

 

Editor: Khusnul Khotimah, Hadi Pranoto


Artikel Terkait

Bersyukur dan Bersemangat Melakukan Kunjungan Kasih

Bersyukur dan Bersemangat Melakukan Kunjungan Kasih

14 Juni 2022

Sebanyak 45 relawan mendapatkan pembekalan di Kantor Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat di ITC Mangga Dua sebelum mengunjungi rumah-rumah penerima bantuan Tzu Chi.

Belajar Ikhlas, Belajar Bersyukur

Belajar Ikhlas, Belajar Bersyukur

16 Juli 2018
Arfan merupakan salah satu penerima bantuan Tzu Chi. Sejak awal kelahirannya, Arfan sudah memiliki banyak kelainan dalam organ tubuhnya. Lambungnya bocor, ususnya menempel satu sama lain, penyempitan trakea, kaki yang tertekuk dan panjang sebelah, serta kepala yang tidak sempurna. Beruntung Arfan memiliki orang tua yang mencurahkan cinta kasihnya, sabar, serta ikhlas.
Menyatukan Keping-Keping Kehidupan

Menyatukan Keping-Keping Kehidupan

12 Agustus 2019
Kehidupan bagai keping-keping puzzle yang terkadang porak poranda tanpa gambaran yang nyata. Namun ketika keping-keping itu disatukan akan terbentuk gambar indah dan sempurna. Itulah salah satu pelajaran yang dipetik dari Kunjungan Kasih yang dilakukan oleh insan Tzu Chi di komunitas He Qi Barat 2 pada Minggu, 4 Agustus 2019. 
Orang yang memahami cinta kasih dan rasa syukur akan memiliki hubungan terbaik dengan sesamanya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -