Langkah Penuh Berkah dari Kunjungan Shifu Griya Jing Si Taiwan ke Medan
Jurnalis : Widiyani (Tzu Chi Medan), Fotografer : Lily Hermanto, Kamin Dinarwaty (Tzu Chi Medan)
Empat Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan didampingi Ketua dan Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, serta relawan Tzu Chi Jakarta dan Medan meninjau lokasi pembangunan Aula Jing Si dan Sekolah International Tzu Chi di Kabupaten Deli Serdang.
Pada Minggu, 26 Oktober 2025, merupakan hari yang baik dan penuh berkah bagi semua Relawan Tzu Chi Medan, dimana empat Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan berkunjung ke Medan didampingi oleh Direktur Eksekutif Relawan Global Tzu Chi, Stephen Huang dari Taiwan, Ketua dan Wakil Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia beserta Tim He Xin dari Jakarta.
Setelah bertemu dengan relawan Tzu Chi Medan, rombongan langsung bergerak menuju lokasi perencanaan pembangunan Aula Jing Si dan Sekolah International Tzu Chi di Medan. Lokasi yang dimaksud ini berada di Kabupaten Deli Serdang yang jarak tidak jauh dari letak Kantor Tzu Chi Medan saat ini.
Sesampainya dilokasi, rombongan Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan mengamati keadaan sekeliling dan berdiskusi langsung dengan melihat denah perencanaan letak Aula Jing Si dan Sekolah Tzu Chi. Setelah mendapat penjelasan dan merasa lokasinya sangat strategis, empat orang Shīfu tersebut langsung memberkati relawan Tzu Chi Medan untuk tetap semangat dan bersatu hati sehingga dapat mewujudkan ikrar untuk memiliki “rumah masa depan” bagi semua relawan Tzu Chi di Medan dan memberikan sebuah fasilitas pendidikan yang bagus sebagai perwujudan Misi Pendidikan Tzu Chi.
Selesai meninjau lokasi pembangunan, perjalanan dilanjutkan menuju Jingsi Book & Cafe, Jalan Perintis Kemerdekaan sekaligus mengunjungi stasiun DAAI TV Medan. Sesampainya, empat Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan dipersilahkan untuk menikmati kue dan buah serta menikmati secangkir teh kehangatan bersama sambil berbincang-bincang akrab dengan para relawan yang hadir.
Pada saat gathering relawan, empat Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan juga menjadi pembicara dihadapan relawan Tzu Chi di Sumatera Utara dan masyarakat umum yang berjumlah 290 peserta.
Saat mengunjungi stasiun DAAI TV Medan yang berada di lantai 3 dan 4, empat Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan didampingi tim DAAI TV Medan sambil menjelaskan beberapa program menarik yang ditayangkan DAAI TV Medan. Salah satunya program “Bingkai Sumatera”yang mengangkat kisah-kisah nyata masyarakat Sumatera yang penuh nilai kemanusiaan dan kebajikan dengan tujuan untuk menyebarkan nilai- nilai humanis dan kebajikan universal sesuai dengan semangat Tzu Chi “Menebar Kasih, menyentuh hati, menginspirasi perubahan baik”. Mengetahui hal ini, empat Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan merasa sangat bersyukur bahwa DAAI TV selalu menayangkan kebajikan yang ada di masyarakat tanpa memandang status, ras ataupun suku.
Gathering Relawan
Selain untuk meninjau lokasi pembangunan, juga diadakan acara gathering bersama seluruh relawan Tzu Chi di Sumatera Utara dan masyarakat umum. Acara yang dihadiri oleh 290 peserta ini berlangsung meriah. Gathering dimulai dari laporan Sylvia Shijie tentang misi-misi yang dijalankan Tzu Chi Medan, perkembangan relawan dan donatur, serta rencana kegiatan pekan amal yang akan dilakukan November mendatang untuk menggalang hati dan menggalang dana dari seluruh lapisan masyarakat Sumatera Utara.
Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Liu Su Mei juga memberikan pesan cinta kasih agar relawan Tzu Chi Medan bersatu hati dalam membangun Aula Jing Si.
Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Liu Su Mei juga memberikan pesan cinta kasih dalam kegiatan ini. “Medan sangat memiliki berkah. Saya berharap semua relawan Tzu Chi Medan bisa bersatu hati untuk menggalang hati bersama-sama mewujudkan harapan mendirikan Aula Jing Si,” ungkap Liu Su Mei.
Gathering yang berlangsung selama 120 menit ini membawa banyak pesan dari para Shīfu kepada semua peserta yang hadir. Para Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan juga berpesan, asalkan hati kita bertaut dengan hati Master Cheng Yen dan tekad kita seperti tekad Master Cheng Yen maka arah kita sangat jelas dan tujuan kita pasti akan terwujud. Shīfu juga berharap semua relawan Sumatera Utara giat menggalang hati, menambah panjang barisan relawan dan bersatu hati sehingga akar kerelawanan Tzu Chi semakin kuat.
Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan berfoto bersama dengan para relawan Tzu Chi Jakarta dan Medan.
Fenny, relawan kembang yang telah mengenal Tzu Chi sejak tahun 2024, merasa sangat bahagia mendapat berkah bisa bertemu dengan para Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan. Kebahagiaan yang dirasakan Fenny telah membuatnya bertekad akan mengikuti jejak langkah para relawan Tzu Chi Medan untuk berjalan di Jalan Boddhisatwa. “Hari ini saya belajar banyak dari sharing para Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan. Kita harus berlapang dada menghadapi segala permasalahan dengan demikian kita telah menumbuhkan kebijaksaan kita,” kata Fenny.
Kehidupan Yang Bermakna
Selain itu, di hari yang sama juga diadakan gathering pengusaha dengan pembicara utama, Steven Huang dan Sugianto Kusuma yang merupakan dua pengusaha sukses yang telah lama mengikuti Jejak Langkah Master Cheng Yen. Mereka berdua membagikan kisah perjalanan mereka dalam dunia Tzu Chi.
Direktur Eksekutif Relawan Global Tzu Chi, Stephen Huang dan Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma menjadi pembicara utama dalam gathering pengusaha di Kota Medan.
Dengan mengutip Kata Perenungan Master Cheng Yen, “Mari bersatu hati demi kebaikan dan bersumbangsih dengan rasa kebersamaan, serta saling mengasihi dan saling memuji dalam mengulurkan tangan untuk saling membantu”. Mereka mengajak 304 pengusaha yang hadir untuk lebih mengenal Tzu Chi dan menjalankan kehidupan yang lebih bermakna.
Pesan yang disampaikan dalam gathering pengusaha ini yakni tidak penting berapa banyak materi yang bisa dihasilkan, tetapi berapa banyak materi yang digunakan untuk bersumbangsih. Dengan demikian hidup kita akan dipenuhi berkah dan penuh makna. Steven Huang dan Sugianto Kusuma juga membuka hati para peserta untuk menjalankan usaha yang dirintis dengan menempatkan rasa welas asih di dalamnya. Gathering yang berlangsung selama 90 menit ini, berhasil menggalang hati para pengusaha yang untuk berikrar dan bertekad mendukung Tzu Chi Medan.
Inggit Luimenta, pengusaha pupuk yang berkomitmen mendukung pembangunan Aula Jing Si dan Sekolah Tzu Chi di Medan.
Inggit Luimenta, pengusaha pupuk Medan sangat terharu dan antusias mendukung rencana pembangungan Aula Jing Si dan Sekolah Tzu Chi di Medan. Sejak tahun 2013, beliau berkesempatan bertemu dengan Master Cheng Yen saat mengikuti kamp pengusaha di Taiwan. Perasaan haru tidak terbendung melihat kewelasasihan Master Cheng Yen. Sejak saat itu, dirinya berikrar akan mendukung penuh setiap kegiatan Tzu Chi terutama mendukung Misi Pelestarian Lingkungan dengan menjadi Donatur tetap DAAI TV.
Cahaya Jing Si telah menghangatkan setiap hati relawan Tzu Chi Medan. Semoga langkah yang penuh berkah dari kunjungan para Shīfu dari Griya Jing Si Taiwan tetap menjadi api semangat yang terus berkobar mengiringi perjalanan mengukir sejarah Tzu Chi Medan.
Editor: Arimami Suryo Asmoro
Artikel Terkait
Mengedepankan Cinta Kasih dalam Pendidikan
10 Januari 2020 Dalam menyambut tahun baru, 320 guru dan staf Sekolah Tzu Chi Indonesia ikut serta dalam pelatihan budaya humanis pada 6 Januari 2020 di Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk.
Penyuluhan Kesehatan di Sekolah Tzu Chi
09 September 2011 Pada kegiatan ini, Dokter Yoke memberikan penyuluhan mengenai cara merawat luka di rumah. Para orangtua ataupun Nanny yang mendengarkan penyuluhan, merasa senang dengan adanya penyuluhan ini, mereka mendapat banyak masukan positif.
Cinta Kasih Sekolah Tzu Chi
15 Juli 2011Sekolah ini memberikan pendidikan akademik dan pendidikan budi pekerti secara bersamaan, membina di bidang keilmuan dan moralitas berlandaskan budaya kemanusiaan agar siswa menjadi tenaga profesional yang memiliki kasih sayang, berbudi luhur.
Sitemap