Melatih Diri di Tzu Chi

Jurnalis : Evans khaliq, Heriyanto (Tzu Chi Sinar Mas), Fotografer : Evans khaliq, Yudo Yudianto (Tzu Chi Sinar Mas)

 

 
 

fotoJumat, 15 Februari 2013, insan Tzu Chi Sinar Mas Xie Li Sumatera Utara mengadakan pelatihan relawan abu putih di wilayah Perkebunan Sinar Mas 1, Region Sumut.

Jumat, 15 Februari 2013 menjadi hari yang membahagiakan bagi insan Tzu Chi Sinar Mas Xie Li Sumatera Utara (Sumut). Pada hari ini dilakukan pelatihan sebanyak 50 Relawan Abu putih dari wilayah Perkebunan Sinar Mas 1, Region Sumut. Relawan biru putih dari Xie Lisumut yang memberikan pelatihan kepada relawan abu putih. “Mari kita bersama-sama belajar dan melatih diri sebagai relawan yang baik,” ujar KetuaXie Li Sumut, Mulyanto Shixiong.

Pada Kesempatan ini, dilakukan juga pelatihan donasi, survei, isyarat tangan, dan 3 in 1.  Peserta pelatihan sangat antusias mempelajari materi yang disampaikan oleh Tim Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas dari Jakarta. Materi disampaikan oleh Pratiwi Shijie, Metasari Shijie, Riani purnamasari Shijie, dan William Shixiong. Pada pukul 9.30 wib dilanjutkan dengan praktik Survei dan 3 in 1 dilaksanakan di Desa Parit Minyak dengan kasus “Beasiswa”.

Dari hasil survei yang dilakukan oleh tim relawan abu putih, calon penerima beasiswa di rekomendasikan untuk diberikan beasiswa dari Yayasan Buddha Tzu  Chi Perwakilan Sinar Mas. Calon penerima beasiswa bernama Dea Anandasari dan Nurmahera, mereka merupakan siswa kelas 1 SMP Negeri 1 Aek Kuo. Kemudian peserta pelatihan kembali ke Padang HalabanTraining Centre untuk mengikuti materi bahasa isyarat tangan.  

Keterangan :

  • Pelatihan abu putih yang dilaksanakan hari ini diharapkan menghasilkan Generasi Insan Tzu Chi yang berbudaya Humanis, saling menghormati, cinta kasih, dan saling menolong.

Riani purnamasari Shijie mengajarkan bahasa isyarat tangan untuk lagu “satu keluarga” dan “ada cinta kasih di dunia”. Relawan Tzu  Chi Xie Li Sumut bersemangat dan bergembira mempelajari gerakan bahasa isyarat tangan. Peserta secara berkelompok bergantian mempraktikkan hasil belajar mereka dengan percaya diri.

Pelatihan abu putih yang dilaksanakan hari ini diharapkan menghasilkan Generasi Insan Tzu Chi yang berbudaya Humanis, saling menghormati, cinta kasih, dan saling menolong. Sehingga, ajaran Master Cheng Yan dapat dikembangkan di lingkungan keluarga dan masyarakat di sekitar tempat tinggal kita.

 

 
 
 

Artikel Terkait

Kebaktian Saddharma Pundarika Sutra

Kebaktian Saddharma Pundarika Sutra

24 Juni 2015 Alex Salim Shixiong dan Ng Siu Tju Shijie, sepasang suami istri ini mengambil semangat ajaran Buddha untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semangat tersebut terlihat dari pola kehidupan mereka, dimana anak-anak sejak dalam kandungan sudah bervegetarian dan sampai saat ini keluarga ini telah bervegetarian lebih dari 30 tahun.
Gathering Misi Amal Tzu Chi Medan

Gathering Misi Amal Tzu Chi Medan

28 Maret 2019
Tzu Chi Medan terbagi atas empat komunitas yaitu Medan Timur, Medan Utara, Medan Selatan dan Medan Barat. Dalam gathering Misi Amal ini masing-masing komunitas berbagi tentang bagaimana mereka membantu para pemohon bantuan dan bagaimana relawan mendampingi si pemohon dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi? 
“Saya Bangga Mereka Punya Cita-cita” (Bag. 2)

“Saya Bangga Mereka Punya Cita-cita” (Bag. 2)

03 Agustus 2010
“Kami tidak hanya mendidik anak, tapi juga mendidik orang tua,” Master Cheng Yen adalah guru bagi para guru Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi. Melalui kata perenungan, beliau memberi pedoman hidup dan pendidikan Tzu Chi.
Bertuturlah dengan kata yang baik, berpikirlah dengan niat yang baik, lakukanlah perbuatan yang baik.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -