Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

Jurnalis : M. Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : M. Galvan (Tzu Chi Bandung)

Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

Relawan Tzu Chi, Intan, menjelaskan kepada para peserta sosialisasi mengenai sejarah Tzu Chi.

Kantor Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung pagi itu, Minggu 25 September 2016 kedatangan puluhan mahasiswa dari Universitas Parahyangan Bandung. Sebanyak 32 mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Buddhis(KMB) ini datang untuk mengikuti acara sosialisasi Tzu Chi. Kedatangan mahasiswa dan mahasiswi ini disambut hangat para relawan Tzu Chi.

Para mahasiswa terlebih dulu diajak menonton video Ceramah Master Cheng Yen dan diperkenalkan dengan nyanyian isyarat tangan. Salah seorang relawan Tzu Chi, Intan mengatakan, acara ini juga menjadi ajang untuk mengajak mahasiswa bergabung dalam kegiatan kemanusiaan Tzu Chi. “Di samping menjalankan misi kemanusian, sebagai relawan Tzu Chi dapat belajar berkepribadian. Yaitu menjadi jiwa penolong dan rendah hati. Layaknya sebuah berlian semakin di asah semakin berkilau sifat seseorang menjadi luar biasa,” ujar Intan.

Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

Sebanyak 32 mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Buddhis(KMB) ini datang untuk mengikuti acara sosialisasi Tzu Chi.

 Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

Relawan Tzu Chi muda (Tzu Ching) menampilkan lagu isyarat tangan. 

Tampak para mahasiswa Universitas Parahyangan Bandung ini antusias dengan mengajukan banyak pertanyaan dalam sesi tanya jawab. Dalam sosialisasi ini, para mahasiswa menjadi mengerti visi misi Tzu Chi dalam melaksanakan kegiatan kemanusian. Salah seorang mahasiswa mengatakan, dirinya makin mengenal Tzu Chi setelah mengikuti kegiatan ini. “Tadi kami diajak mengikuti sejumlah games juga, lalu melihat nyanyian isyarat tangan. Saya sebagai peserta, kini mengetahui lebih mendalam mengenai Tzu Chi,” ujarnya.

 Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

Di akhir acara, para relawan Tzu Chi bersama peserta sosialisasi memperagakan lagu isyarat tangan yang berjudul Satu Keluarga.

Dalam kegiatan ini, para mahasiswa juga memahami bahwa keikhlasan serta niat tulus merupakan hal yang terpenting dalam bersumbangsih. Dan yang tak kalah penting, niat tulus itu tanpa melihat latar belakang seseorang, baik agama, ras, golongan dan negara.

Artikel Terkait

Cara Unik untuk Bersumbangsih

Cara Unik untuk Bersumbangsih

17 April 2018
Relawan Tzu Chi Bandung melakukan sosialisasi Tzu Chi di tempat yang tidak biasa, yakni di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) Panghegar, Bandung. Di sosialisasi ini, relawan mengajak penggendara kendaraan bermotor untuk beramal dengan cara mengisi bahan bakar di SPBU Panghegar. Karena dengan begitu mereka secara tidak langsung telah bersumbangsih untuk Tzu Chi.
Sosialisasi Tzu Chi di Panipahan, Kabupaten Rokan Hilir, Riau

Sosialisasi Tzu Chi di Panipahan, Kabupaten Rokan Hilir, Riau

21 Februari 2025

Tzu Chi Pekanbaru menggelar sosialisasi tentang Tzu Chi dan Misi Pelestarian Lingkungan di Vihara Diepangkaro pada Minggu, 9 Februari 2025. Hadir juga para relawan Tzu Chi Medan yang membantu jalannya acara ini.

Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

Mendalami Misi Kemanusiaan Tzu Chi di Tzu Chi Bandung

29 September 2016

Kantor Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung pagi itu, Minggu 25 September 2016 kedatangan puluhan mahasiswa dari Universitas Parahyangan Bandung. Mereka datang untuk mengikuti acara sosialisasi Tzu Chi.

Jangan takut terlambat, yang seharusnya ditakuti adalah hanya diam di tempat.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -