Menguatkan Semangat untuk Melatih Diri`

Jurnalis : Dwi Hariyanto (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun), Fotografer : Dwi Hariyanto (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun)
 
 

foto
Minggu tanggal 31 Maret 2013, kantor penghubung Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan pelatihan bagi relawan baru.

Hari Minggu tanggal 31 Maret 2013, kantor penghubung Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan pelatihan bagi relawan baru. Hari itu dari kebanyakan warga keturunan Tionghoa mengadakan kegiatan sembahyang kubur (Cheng beng). Dengan tekad yang kuat dari relawan yang ingin dilantik membuat mereka tetap hadir dalam kegiatan ini.

 

Kegiatan ini dilaksanakan tepat pukul 12.00 WIB, hal ini dikarenakan pagi harinya relawan banyak yang pergi sembahyang kubur. Kegiatan di awali dengan memberikan penghormatan kepada Master Cheng Yen, dan dilanjutkan Jurman Shixiong mengajak semua yang hadir untuk membacakan 10 sila Tzu Chi.  Kemudian dilanjutkan mendengarkan Lentera Kehidupan “Menciptakan Kehidupan yang Bermakna”. Acara dilanjutkan dengan sharing dari Netty Shijie tentang sejarah Tzu Chi dan dilanjutkan sharing dari Ema Shijie tentang Tata Krama Tzu Chi.

Menguatkan Tekad
Kegiatan pelatihan Tzu Chi ini telah banyak menginspirasi relawan yang hadir. Salah satunya Kasman Shixiong yang menyatakan tekadnya akan berhenti merokok setelah mengikuti kegiatan ini. “Setelah membaca 10 sila Tzu Chi saya mulai bertekad untuk berhenti merokok. Sebenarnya saya setelah mengikuti berbagai kegiatan Tzu Chi saya ingin berhenti merokok. Tetapi lingkungan ditempat tinggal saya belum mendukung. Tetapi setelah kegiatan ini saya sudah menguatkan tekad saya untuk berhenti merokok. Di Tzu Chi kita berada dilingkungan orang yang baik dengan mengikuti kegiatan yang dilaksanakan Tzu Chi kita berarti telah mengurangi kebiasan buruk yang telah kita miliki,” ucap Kasman Shixiong.

foto   foto

Keterangan :

  • Pada pelatihan ini juga diajarkan mengenai tata krama Tzu Chi, salah satunya tata krama pada saat makan (kiri).
  • Di akhir acara, setiap orang bersama-sama berdoa agar dunia bebas dari bencana (kanan).

Dengan kegiatan ini, relawan semakin menguatkan tekad untuk menjalani hidup yang lebih bermakna. Relawan yang hadir semua bertekad  bergabung dengan Tzu Chi untuk bersama-sama menjalani hidup yang lebih bermakna. Daripada menghabiskan waktu hanya untuk pekerjaan yang kurang penting, seperti yang Master Cheng Yen kerap katankan kepada murid-muridnya, “Jangan menyia-nyiakan waktu, lakukan hal yang bermanfaat dengan langkah yang mantap”

  
 

Artikel Terkait

Saatnya untuk Action

Saatnya untuk Action

22 November 2019

Demi mensosialisasikan program WAVES (We Are Vegetarians and Earth Saviors), Tzu Ching kembali berkumpul di Aula Jing Si Batam pada Minggu siang, tanggal 17 November 2019. Ada sebanyak 25 orang peserta yang menghadiri sosialisasi kali ini.

Penyaluran Bantuan Tahap 2 untuk Korban Gempa Majene, Sulawesi Barat

Penyaluran Bantuan Tahap 2 untuk Korban Gempa Majene, Sulawesi Barat

18 Januari 2021

Proses penyaluran bantuan tahap 2 bagi warga terdampak gempa bumi di Majene Sulawesi Barat, kembali dilakukan oleh Tzu Chi yang bekerja sama dengan TNI. Minggu pagi (17/1/2021), sebanyak 20 orang relawan bersama anggota TNI menyiapkan barang yang akan didistribusikan.

Pembagian Paket Lebaran di Bogor: Semangat Berbagi, Semangat Idul Fitri

Pembagian Paket Lebaran di Bogor: Semangat Berbagi, Semangat Idul Fitri

14 April 2025

Relawan Tzu Chi Bogor membagikan 500 paket cinta kasih untuk warga kurang mampu di Bogor. Satu aksi sederhana yang mengalirkan hangatnya kepedulian dan kebersamaan.

Keteguhan hati dan keuletan bagaikan tetesan air yang menembus batu karang. Kesulitan dan rintangan sebesar apapun bisa ditembus.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -