Menuju Hidup yang Lebih Baik

Jurnalis : Veronika Usha, Fotografer : Veronika Usha
 
foto

Lebih kurang 20 menit Hong Tjhin selaku perwakilan dari Tzu Chi memberikan presentasi mengenai Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi dan pendampingan yang dilakukan relawan Tzu Chi kepada warga perumahan.

 

Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi dibangun dengan beragam tujuan. Selain memenuhi kebutuhan perumahan untuk warga yang terkena normalisasi Kali Angke, perumahan ini juga membina para warganya untuk menjalani pola hidup yang lebih baik.

 

 

 

Kemiskinan kerap kali menjadi alasan terciptanya kehidupan yang tidak berkualitas. Tingkat kejahatan yang tinggi, rendahnya pendidikan, maupun buruknya kesehatan lingkungan, membuat masyarakat semakin tenggelam dalam pola hidup yang tidak teratur. Hasilnya, tidak hanya menderita bermacam-macam penyakit, kondisi ini secara tidak langsung juga berdampak buruk dalam perkembangan psikologis dan karakter mereka.

Jumat, 7 Agustus 2009, dalam kunjungan lapangan biro Asia Pasific Ministerial Conference on Housing and Urban Development (APMCHUD) ke lokasi perumahan di Jakarta, Hong Tjhin, selaku wakil dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, memberikan presentasi tentang pembinaan pola hidup yang diterapkan oleh Tzu Chi di dalam Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi, Cengkareng, Jakarta Barat, kepada para warga yang notabene adalah eks warga bantaran Kali Angke.

“Bukan hanya membangun sebuah rumah, tapi kita juga harus memperhatikan pendidikan, kesehatan, maupun kesejahteraan ekonomi mereka,” ucap Hong Tjhin, dalam presentasinya yang berlokasi di Kantor Pemasaran Apartemen City Park, Cengkareng, Jakarta Barat.

Di bidang pendidikan, selain membangun sekolah, Tzu Chi juga memberikan pelajaran budi pekerti kepada para siswa yang mayoritas adalah warga Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi. Hal ini bertujuan untuk membentuk karakter anak sejak dini. Tidak hanya itu, sebuah rumah sakit, sarana ibadah, posko daur ulang, dan ruang hasta karya yang berfungsi untuk memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan warga juga tersedia dalam kompleks Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi.

foto  foto

Ket : - Kunjungan yang dilakukan Asia Pasific Ministerial Conference on Housing and Urban Development
           (APMCHUD) ini dihadiri juga oleh dua menteri perumahan dari Iran dan Pakistan.   (kiri)
         - Selain mendapatkan informasi melalui presentasi, para peserta APMCHUD juga melihat langsung bentuk            fisik perumahan bersubsidi pemerintah tersebut.   (kanan)
           

Pelan tapi pasti, hasil nyata akan pentingnya pembinaan warga dalam sebuah perumahan dapat terlihat dalam perubahan pola hidup para warga eks bantaran Kali Angke ini. “Mereka yang dulu tidak peduli akan kebersihan, kini mulai belajar berdisiplin menjaga kebersihan. Selain itu, mereka juga sudah mulai belajar untuk beradaptasi dengan peraturan, dan menghargai satu sama lain,” tegas Hong Tjhin.

Meskipun awalnya diakui Hong Tjhin tidak mudah, namun ketekunan para insan Tzu Chi dalam pembinaan mereka yang dilakukan dengan tindakan langsung, seperti bersama-sama bekerja bakti, atau mengajarkan masyarakat keterampilan khusus, akhirnya bisa mengarahkan  pola hidup mereka ke arah yang lebih baik 

foto

Ket : - Tidak hanya Tzu Chi, Teddy dari Perumnas juga menjelaskan tentang subsidi pemerintah dalam perumahan
            yang diberikan kepada masyarakat ekonomi menengah ke bawah. (kiri)

Walaupun tidak sempat melakukan kunjungan langsung ke Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi, antusias Moh. Saedi Kia, selaku Menteri Perumahan Iran pun terlontar dalam perbincangannya dengan Hong Tjhin. “Di Iran, Tzu Chi juga membangun perumahan untuk orang-orang tidak mampu. Dan mereka juga memegang teguh komitmen dalam mendampingi para warga di perumahan tersebut,” ucapnya.

APMCHUD sendiri merupakan sebuah forum yang digunakan sebagai sarana pertukaran pengalaman sesama anggotanya dalam mengatasi masalah praktis di bidang penanganan urbanisasi, termasuk perumahan kumuh dan lain-lain.

“Kunjungan kali ini merupakan salah satu bentuk studi banding mengenai tata cara pengelolaan perumahan di Indonesia. Dalam kegiatan kali ini kami juga ingin menunjukkan kepada anggota APMCHUD, bahwa pemerintah Indonesia kini tengah menjalankan program perumahan yang ditujukan bukan hanya kepada masyarakat tingkat atas, melainkan kepada mereka yang berada pada level ekonomi menengah ke bawah,” jelas Lukman Hakim, selaku Asisten Deputi Urusan Pengembangan Sistem Perumahan Indonesia.

 

Artikel Terkait

Semua Demi Mama

Semua Demi Mama

14 Maret 2014 Yessa dan ibunya menerima celengan bambu yang diberikan oleh relawan Tzu Chi. menurut Hok Chun melalui celangan bambu inilah kasih yang kecil menjadi besar.
Mengenal Lebih Jauh Tzu Chi

Mengenal Lebih Jauh Tzu Chi

23 Februari 2017
Senin, 20 Februari 2017 Kantor Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Penghubung Biak menerima kujungan tujuh mahasiswa yang berasal dari Kyadiren STIH Biak, Aperik Biak dan Yapis IISIP Biak. Kegiatan kunjungan yang berlangsung secara kekeluargaan ini bertujuan untuk lebih mengenal Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.
Mendalami dan Mewariskan Ajaran Jing Si

Mendalami dan Mewariskan Ajaran Jing Si

20 Maret 2019

Insan Tzu Chi Batam mengadakan Jin Jing Ri (Pendalaman Ajaran Jing Si), 10 Maret 2019. Koordinator acara, Helen Chua mengakui semenjak insan Tzu Chi Batam menempati rumah baru, tim kebaktian belum sempat mengadakan Jin Jing Ri, jadi banyak sekali relawan yang baru bergabung tidak mengerti apa itu Jin Jing Ri.

Menggunakan kekerasan hanya akan membesarkan masalah. Hati yang tenang dan sikap yang ramah baru benar-benar dapat menyelesaikan masalah.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -