Screening dan Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111
Jurnalis : doc. tzuchi, Fotografer : doc. tzuchi
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengadakan Bakti Sosial Kesehatan Operasi Mata (katarak dan pterygium), Hernia, Bibir Sumbing, dan Benjolan yang digelar selama tiga hari, tanggal 18-20 Maret 2016 di RSUD Cianjur, Jawa Barat. Dalam baksos kesehatan selama 3 (tiga) hari ini begitu banyak kisah yang terangkum dari mulai proses persiapan, screening, operasi, dan penanganan pasca-operasi. Sejatinya, perubahan hidup menjadi lebih baiklah yang menjadi muara dari kegiatan kemanusiaan ini.
Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Kebahagiaan yang Tak TernilaiBaksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Cinta Kasih Mengalirkan Kebahagiaan
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-111: Wujud Kepedulian Terhadap Sesama
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-111: Menggapai Mimpi
Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Harapan dan Doa yang Terkabul
Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Terangnya Mata, Terangnya Kehidupan
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Bersama-Sama Membantu Sesama
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-111: Doa Pipih untuk Nasrul
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-111: Bersatu Tekad Menjalankan Misi
Bakti Sosial Kesehatan Tzu Chi ke-111 : Harapan Baru Tulang Punggung Keluarga
Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Perjuangan yang Tak Sia-sia
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-111: Doa Pipih untuk Nasrul
Artikel Terkait
Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-111: Wujud Kepedulian Terhadap Sesama
28 Maret 2016
Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Cinta Kasih Mengalirkan Kebahagiaan
31 Maret 2016Bakti Sosial Kesehatan Tzu Chi ke-111 di RSUD Cianjur yang diadakan pada 18-20 Maret 2016 telah berlangsung dengan lancar. Hal ini tak terlepas dari sumbangsih ratusan relawan Tzu Chi baik dari Jakarta, Cianjur, maupun Bandung hingga berhasil mengobati 337 pasien.
.jpg)
Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Perjuangan yang Tak Sia-sia
23 Maret 2016Para pendamping pasien pun sepenuh hati mendampingi kerabat mereka. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang terus mengupayakan agar pasien berhasil menjalani operasi. Salah satunya Frisca Novita (48). Sejak awal pemeriksaan screening hingga baksos, ia terus meluangkan waktu untuk kerabatnya, Kiat Amie (77) yang menderita katarak pada kedua matanya selama 10 tahun.
Sitemap