Seperti Orang Tua Sendiri
Jurnalis : Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Galvan (Tzu Chi Bandung)Para oma sedang membaca Buletin Tzu Chi, yang diberikan oleh relawan Tzu Chi Bandung. |
| ||
"Selamat Pagi Oma dan Opa" Memang sudah hampir 3 bulan para relawan Tzu Chi Bandung tidak mengunjungi oma dan opa. Hal ini disebabkan oleh banyaknya kegiatan kemanusiaan yang harus diselesaikan oleh Tzu Chi Bandung seperti, bakti sosial kesehatan yang dilaksanakan di luar kota Bandung, kunjungan kasih ke rumah pasien yang pernah ditangani oleh Tzu Chi, pelayanan kepada seniman bangunan, dan lain-lain. Rasa rindu terpancar dari wajah oma opa dan para relawan Tzu Chi. “Selamat pagi oma opa, sudah makan belum? Aduh kita rindu sekali sama oma opa disini,” ujar Rachman Chandra, salah satu relawan Tzu Chi Bandung menyapa oma opa.
Ket : - Seperti orang tua sendiri, para relawan Tzu Chi juga tidak segan-segan memberikan sentuhan hangat melalui pijatan untuk para oma opa. (kiri) Mengobati Kerinduan Para relawan Tzu Chi menganggap oma opa di Panti Wreda Karitas sudah seperti orang tua mereka. Karena di usia yang lanjut, oma opa sangat membutuhkan kasih sayang dan cinta kasih yang tulus, dan para relawan Tzu Chi selalu hadir untuk memberikan cinta ksih tulus kepada mereka. “Hanya untuk mengurangi penderitaan oma opa yang haus kasih sayang. Dimana keluarganya tidak sempat untuk menghibur mereka. Nah, saat-saat seperti itulah bagian kita (relawan Tzu Chi-red) yang bisa berbagi kasih dengan mereka. Jadi mereka itu merasa bahagia, seolah kita itu menjadi anak mereka. Bisa menggantikan rasa rindu terhadap anak-anak mereka yang tidak pernah datang lagi, mungkin karena sibuk atau sudah terlupakan,” ujar Pepeng Kuswati, salah satu relawan Tzu Chi Bandung.
Ket: - Selain perhatian, para relawan Tzu Chi Bandung juga membagikan makanan dan buah-buahan untuk oma dan opa di Panti Wreda Karitas. (kiri) Kebahagian Opa dan Oma Hal serupa juga dirasakan oleh relawan Tzu Chi. “Saya itu senang ya melihat mereka bahagia, saya juga turut bahagia. Dalam hidup ini masih bisa berbuat kebaikan untuk menolong orang dan mengurangi penderitaanya,” tutur Pepeng Kuswati. Insan Tzu Chi tidak akan pernah berhenti untuk menebarkan cinta kasih kepada mereka yang membutuhkan pertolongan dan kasih sayang. Kehangatan yang dirasakan oleh oma opa di Panti Wreda Karitas sangatlah berarti, karena kekosongan hati yang selama ini mereka cari terisi sudah oleh cinta kasih tulus yang diberikan oleh insan Tzu Chi. | |||
Artikel Terkait
Tzu Chi Dukung Program Penurunan Stunting di Legok, Tangerang
02 Desember 2022Tzu Chi Indonesia mendukung TNI AD dalam Program Penurunan Stunting dan Bakti Sosial dengan memberikan 2000 paket beras bagi masyarakat kurang mampu di Desa Serdang Wetan, Legok, Tangerang.
Menyemangati Korban Kebakaran
24 Februari 2017Relawan Tzu Chi Batam memberikan bantuan bagi korban kebakaran di Tanjung Uma pada Selasa, 14 Februari 2017 kepada penghuni 16 rumah yang terkena musibah kebakaran. Sebelumnya relawan juga melakukan survei pascakebakaran pada Senin, 13 Februari 2017.
Menyatukan Hati dalam Online Gathering
14 September 2020Xie Li Gathering Perkebunan Sinar Mas wilayah Kalimantan Selatan dan Timur pada tahun ini dilakukan secara virtual pada 6 September 2020. Dalam kegiatan ini Franky Oesman Widjaja Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang juga merupakan Chairman Sinar Mas Agribusiness and Food turut hadir secara virtual.