Sukacita yang Mendalam di Perayaan Hari Ibu

Jurnalis : Ronaldo (Tzu Chi Aceh), Fotografer : Ismanova (Tzu Chi Aceh)

Anak-anak relawan komunitas Peunayong yang menampilkan isyarat tangan “You Ni Jiu Xing Fu” dalam perayaan Hari Ibu yang diadakan relawan Tzu Chi Aceh.

Suasana penuh sukacita terlihat pada Minggu, 18 Mei 2025 di Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi Banda Aceh. Hari itu, anak-anak menggandeng tangan menuju pintu masuk Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi Banda Aceh untuk mengikuti perayaan Hari Ibu. Kehadiran mereka pun disambut hangat relawan dan segera diarahkan untuk duduk di kursi yang telah disediakan oleh panitia. Acarapun dimulai dengan mendengarkan kata sambutan dari relawan Komite Tzu Chi Aceh, Susanna.

Setelah itu, Huicin Sukimin atau yang akrab disapa Akien Shijie menjelaskan makna penting dari perayaan Hari Ibu. Untuk memperjelas maksudnya, Akien Shijie juga mengajak seluruh peserta yang hadir untuk menonton video Master Cheng Yen Bercerita dengan judul “Kakek Li yang Berbakti.” Dengan melihat video tersebut diharapkan anak-anak dapat menghayati makna yang tersurat dan tersirat dalam ceritanya.

Relawan Komite Tzu Chi Aceh, Susanna memberikan sambutan dalam mengawali perayaan Hari Ibu.

Acara pun dilanjutkan dengan penampilan isyarat tangan dari anak-anak relawan komunitas Panteriek dengan judul lagu “Baba Mama Xie Xie Ni”. Isyarat tangan ini mengajak semua hadirin untuk mengucapkan terima kasih kepada ayah dan bunda karena telah membesarkan dan melahirkan kita. Selanjutnya anak- anak mengucapkan doa kepada Master Cheng Yen.

Selanjutnya juga ada penampilan dari anak-anak relawan komunitas Peunayong yang menampilkan isyarat tangan “You Ni Jiu Xing Fu” yang mengajak semua hadirin untuk merasakan cinta kasih dari orang tua yang menemani anak dalam semua perjalanan hidup baik susah maupun senang. Kemudian relawan Tzu Chi Aceh juga menampilkan isyarat tangan “Senyuman Terindah” yang menceritakan bagaimana sang anak merindukan orang tuanya di perantauan dan selalu teringat akan senyum orang tuanya yang bagaikan air menghidupi dunia.

Salah satu kegiatan yang dilakukan dalam perayaan Hari Ibu adalah basuh kaki sebagai tanda bakti yang dilakukan seorang anak kepada orang tua yang telah bekerja keras untuk mendidik dan membesarkan anaknya.

Tak lupa, dalam acara perayaan Hari Ibu ini juga diisi dengan program “Segenggam Beras, Segenggam Kebajikan”. Anak-anak dan relawan yang sebelumnya telah membawa toples berisi beras dari rumah kemudian berbaris dengan rapi. Satu persatu dari mereka menuangkan toples berisi beras dan hasilnya langsung diserahkan kepada 3 orang ibu yang membutuhkan.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penuangan teh dan membasuh kaki ibu yang dilakukan oleh anak-anak kepada orang tuanya. Pertama-tama, para anak memberikan teh kepada ibu sebagai wujud cinta. Kemudian anak anak diberikan baskom berisi air dan handuk kering untuk membasuk kaki sang ibu yang telah bekerja tanpa kenal lelah setiap hari. Kemudian diakhiri oleh pelukan hangat yang penuh makna oleh anak-anak tersebut.

Meliwati Jo, salah peserta perayaan Hari Ibu tak kuasa menahan tangis karena terharu saat dipeluk oleh anaknya.

Seketika suasana di Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi Banda Aceh menjadi haru. Para peserta saling memberikan pelukan dan semangat untuk orang lain. “Saya merasa sangat terharu dapat mengikuti acara Hari Ibu yang diselenggarakan oleh Tzu Chi. Saya mengingat anak saya yang sebentar lagi beranjak kuliah dan memasuki kehidupan masing-masing membuat saya tidak berhenti meneteskan air mata” tutur Meliwati Jo, salah peserta.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Jap Nyuk Khim, salah seorang relawan yang bergabung di Tzu Chi pada tahun 2024 silam. “Terima kasih untuk mama yang telah membawa saya lahir di dunia dan menyaksikan hal-hal menakjubkan dalam hidup saya. Saya mengingat orang tua saya yang selalu menemani bahkan ketika saya berada dalam keadaan yang terpuruk,” ujar Jap Nyuk Khim penuh haru.

Editor: Arimami Suryo A.

Artikel Terkait

Keharuan dan Ungkapan Cinta di Hari Ibu

Keharuan dan Ungkapan Cinta di Hari Ibu

05 Desember 2024

Gathering Gan En Hu (penerima bantuan Tzu Chi) kali ini mengajak anak-anak mengungkapkan rasa terima kasih kepada ibu dan pentingnya berbakti kepada orang tua. Ini menjadi simbol cinta kasih yang mendalam.

Berbakti Sebagai Balas Jasa

Berbakti Sebagai Balas Jasa

16 Mei 2019

Untuk mengingat dedikasi dan jasa para ibu-ibu diseluruh dunia, maka ditetapkanlah Hari Ibu. Begitu juga dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun yang pada hari Minggu, 12 Mei 2019, telah memperingati Tiga hari besar: Hari Waisak, Hari Ibu Internasional, dan Hari Tzu Chi Sedunia yang serentak dirayakan diseluruh dunia.

Tunes of Love

Tunes of Love

15 Januari 2024

Tunes of Love merupakan acara yang dilakukan untuk merayakan Hari Ibu atau yang dikenal dengan istilah Filial Piety day. Kegiatan ini diadakan di Aula Jing Si lt. 1, Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.

Kekuatan akan menjadi besar bila kebajikan dilakukan bersama-sama; berkah yang diperoleh akan menjadi besar pula.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -