Ceramah Master
Ceramah Master Cheng Yen: Memahami Kebenaran dan Menciptakan Lingkaran Kebajikan
20 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 16 Oktober 2015 Kita bisa melihat kekuatan Topan Koppu semakin meningkat. Topan ini juga mungkin akan terus bergerak mendekati Taiwan. Jadi, kita harus meningkatkan kewaspadaan. Lihatlah kondisi Myanmar belakangan ini. Banjir di sana terus merambat ke wilayah lain.
Ceramah Master Cheng Yen: Menjaga Kebersihan dari Sumbernya dan Mendalami Dharma
19 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 15 Oktober 2015Kini penyebaran virus demam berdarah juga membuat orang sangat khawatir. Beberapa hari ini, insan Tzu Chi terus membantu para warga membersihkan lingkungan. Di seluruh Taiwan, banyak wali kota, camat, lurah, ketua RW, dan ketua RT yang melaporkan kepada Tzu Chi tentang rumah warga yang kebersihannya tidak terjaga.
Ceramah Master Cheng Yen: Menolong Orang yang Menderita dengan Kekuatan Cinta Kasih
16 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 14 Oktober 2015Kini populasi manusia di seluruh dunia sangatlah banyak. Banyak orang yang hidup konsumtif sehingga menimbulkan polusi udara. Selain itu, masih ada banyak faktor lain yang mendatangkan dampak buruk bagi semua makhluk di dunia ini. Jadi, bagaimana cara mencegah pencairan gletser? Bagaimana cara membuat unsur alam selaras? Semua itu bergantung pada umat manusia.
Ceramah Master Cheng Yen: Membangkitkan Kebajikan dengan Cinta Kasih
16 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 13 Oktober 2015Ada pula warga yang meski hidup kekurangan, tetapi mereka tetap menyisihkan uang. Meski hidup kekurangan, mereka tetap menyisihkan uang ke dalam botol plastik dan membawanya ke Tzu Chi untuk membalas budi. Mereka menghimpun tetes demi tetes cinta kasih lewat kegiatan daur ulang.
Ceramah Master Cheng Yen: Mengembangkan Kebijaksanaan di Setiap Waktu
15 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 11 Oktober 2015 Berkat kekuatan cinta kasih, kita bisa melihat banyak kisah yang menyentuh. Kita juga bisa melihat seorang nenek di Taiwan. Nenek A-ye berasal dari Keelung. Dia telah berusia 83 tahun. Meski harus naik dan turun tangga, napasnya tetap teratur. Dia juga berjalan dengan langkah yang mantap.
Ceramah Master Cheng Yen: Mempertahankan Pikiran Benar Demi Melindungi Alam
13 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 10 Oktober 2015Insan Tzu Chi terus mendedikasikan diri untuk menjaga kelestarian lingkungan. Namun, orang yang bergerak terlalu sedikit. Kita membutuhkan partisipasi dari setiap orang karena lingkungan adalah milik bersama.
Ceramah Master Cheng Yen: Memberikan Bantuan dengan Semangat Kemanusiaan
13 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 7 Oktober 2015Insan Tzu Chi Taiwan juga sangat mengagumkan. Mereka mengemban misi amal dan kesehatan dengan sangat baik. Lihatlah para anggota TIMA kita, yakni dokter, perawat, apoteker, teknisi laboratorium, dan lain-lain, semuanya sering mengikuti baksos kesehatan dan memberikan pelayanan medis ke rumah warga.
Ceramah Master Cheng Yen: Menjadi Penyelamat, Pelindung, dan Sandaran bagi Sesama
12 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 6 Oktober 2015Untuk membangkitkan kekuatan cinta kasih, kita harus memiliki pengetahuan dan pandangan benar. Setelah membuka pintu hati kita, barulah kita bisa memperoleh berkah.
Ceramah Master Cheng Yen: Menyebarkan Ajaran Kebajikan ke Seluruh Dunia
09 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 5 Oktober 2015 Kita sangat berharap seluruh dunia dapat melihat ketulusan cinta kasih, kebenaran dari ketulusan, kebajikan dari kebenaran, dan keindahan dari kebajikan. Dengan ketulusan hati, barulah kita bisa menciptakan dunia yang benar, bajik, dan indah. Dengan demikian, barulah dunia bisa aman dan tenteram.
Ceramah Master Cheng Yen: Menjadikan Agama Sebagai Panduan dan Bersumbangsih Secara Nyata
09 Oktober 2015Ceramah Master Cheng Yen tanggal 4 Oktober 2015Tzu Chi merupakan sebuah organisasi yang didasari semangat religius (zong jiao). “Zong” berarti setiap orang harus memiliki tujuan benar dalam hidupnya. Kita bukan hanya harus menolong orang yang membutuhkan di dunia ini, tetapi juga harus berusaha untuk membuat semua orang di seluruh dunia memahami kebenaran yang sesungguhnya.