Donor Darah, Donor Kebajikan
Jurnalis : Hesti (Relawan Tzu Chi Bali), Fotografer : Ationg (Relawan Tzu Chi Bali)|
|
| ||
| Beberapa dari pendonor ada juga yang menyatakan ingin ikut kegiatan Tzu Chi dan mau bergabung menjadi relawan Tzu Chi. Salah satunya adalah mahasiswa di Universitas Udayana, Muhammad Aksar yang lebih dikenal dengan panggilan Aksar. Aksar berasal dari Kota Makassar. Awalnya Aksar mengikuti donor darah ini karena diajak oleh salah satu relawan Tzu Chi, Ationg Shixiong. Jalinan Jodoh antara Aksar dengan Tzu Chi pun terjalin. Aksar menyampaikan kepada Ationg Shixiong kalau ada kegiatan Tzu Chi dia bersedia untuk ikut bersumbangsih di Tzu Chi. “Nanti kalau ada acara atau kegiatan tolong saya dihubungi ya,” kata Aksar dengan logat Makassarnya. ”Pasti dengan senang hati kita akan hubungi”, Jawab relawan tersenyum ramah. Dengan adanya kegiatan-kegiatan rutin ini kita berharap semakin panjang barisan relawan Tzu Chi di Bali dan semakin banyak yang bisa di lakukan untuk menyelamatkan bumi ini. | |||
Artikel Terkait
Tzu Chi Indonesia Mengirimkan Bantuan Perlengkapan Medis ke Wuhan Tiongkok
03 Februari 2020Merespon merebaknya novel coronavirus (2019-nCoV) atau virus corona di Tiongkok, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia mengirimkan barang bantuan berupa perlengkapan medis ke Kota Wuhan, Tiongkok.
Bakti dan Bajik yang Beriringan
11 Desember 2014 Hal yang baik tentu saja harus dibagi-bagi dengan sesama, terutama orang yang dicintai, tak terkecuali anak, menantu, dan cucu. “Tiap hari mami nontonnya DAAI TV, dari pagi Ceramah Master Cheng Yen sampai drama di malam hari. Kalo ada acara bagus, kita dipanggil mami, ayo duduk dulu nonton sebentar,” kenang Fify.
Mengenang Masa Awal, Menjaga Niat dan Tekad di Masa Depan
07 November 2022Pelatihan Pengurus 4 in 1 kali ini terasa istimewa dengan kehadiran Ketua dan Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia, Liu Su Mei dan Sugianto Kusuma. Keduanya berbagi inspirasi bahwa Tzu Chi dimulai, dikembangkan di Indonesia melalui upaya dan cinta kasih banyak orang.








Sitemap