SMAT VIS
  • Home
  • Berita & Kegiatan
  • Berita
  • Melestarikan Bumi Mensucikan Batin

Melestarikan Bumi Mensucikan Batin

Jurnalis : Lina N.A (He Qi Pusat), Fotografer : Liany Lie, Setiawati (He Qi Pusat)

Lie Sioe Ing (baju biru) bersama relawan lainnya melepaskan label botol plastik dengan menggunakan cutter.

Relawan komunitas Xie Li Bogor mengadakan kegiatan pelestarian lingkungan dengan melakukan pemilahan barang dan pakaian layak pakai di Depo Pelestarian Lingkungan, Jl. Siliwangi No.97 Bogor, Rabu, 12 Juli 2023. Sebanyak 13 relawan hadir melakukan kegiatan mencintai bumi yang dimulai dari pukul 09.30 hingga 12.00 siang ini.

Relawan mengeluarkan bermacam jenis barang yang dikirim para donatur untuk dipilah di halaman depo. Pemilahan dilakukan sesuai jenis barang seperti botol dan gelas plastik air minum, kardus, kertas dan karton, kantong plastik dan kresek, botol kemasan sampo atau deterjen, ember dan barang plastik lainnya.

Djindy dan Ibu Yenny (orang tua anak asuh) meremas botol agar lebih mudah dalam proses pengepakan di karung. Gerakan ini ternyata juga bermanfaat untuk melatih gerak motorik tangan.

Relawan memeriksa pakaian untuk dipisahkan mana yang masih layak pakai.

Selain bermanfaat untuk mengurangi dampak barang menjadi sampah bagi lingkungan sekitar, melakukan daur ulang juga dapat melatih kesabaran. Dari tumpukan barang yang ada para relawan dengan sabar memilah sesuai jenis. Tidak sampai di situ saja, seperti botol plastik air minum setelah dikumpulkan relawan melepaskan label yang ada, lalu tutup botolnya dikumpulkan secara terpisah. Untuk gelas plastik, relawan menggunakan cutter untuk membersihkan tutupnya.  Tapi selain kesabaran diperlukan juga kehati-hatian dan konsentrasi.

Selanjutnya relawan melakukan pemilahan pakaian layak pakai. Dari banyak pakaian dipilah mana yang masih layak pakai atau pun tidak. Relawan memeriksa satu persatu pakaian dan melipat kembali untuk dikumpulkan dalam keranjang atau karung.  Dengan partisipasi relawan melakukan kegiatan daur ulang, barang dan pakaian dapat dipilah dan dirapikan sehingga bisa bermafaat kembali.

Levina (berdiri) relawan tunas bersama adiknya Mitha membantu memilah kertas di atas meja.

“Kegiatan pelestarian lingkungan seperti ini harus sering disuarakan agar semakin banyak relawan bisa turut berpartisipasi, karena kan dengan kita menjaga kelestarian Bumi kita juga menyucikan batin kita, melatih kesabaran untuk lebih bisa mencintai bumi,” ujar Lie Sioe Ing, Ketua Xie Li Bogor.

Editor: Metta Wulandari

Artikel Terkait

Sepasang Tangan untuk Alam

Sepasang Tangan untuk Alam

 15 Agustus 2016
Peresmian Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi pertama di Ehipassiko School BSD Tangerang sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar ditanamkan sejak dini kepada anak-anak sekolah. Harapannya agar generasi penerus bangsa ini bisa menghargai lingkungandan mencintai bumi yang semakin sakit.
Belajar Melindungi Bumi

Belajar Melindungi Bumi

 29 Maret 2019

Memasuki pekan keempat di bulan Maret 2019, insan Tzu Chi komunitas He Qi Timur menyambut kedatangan 29 anak asuh bersama 19 insan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat, berkunjung ke Depo Pelestarian Lingkungan Kelapa Gading. Mereka datang dalam rangka memperkenalkan anak asuh Tzu Chi He Qi Pusat tentang pentingnya pelestarian lingkungan.

Sukacita Melestarikan Lingkungan di Florence

Sukacita Melestarikan Lingkungan di Florence

 10 April 2017

Sebanyak 17 relawan komunitas He Qi Utara 1 beserta warga komplek perumahan Florence di Pantai Indah Kapuk telah berkumpul untuk mengadakan kegiatan Pelestarian Lingkungan. Dalam kegiatan yang diadakan pada tanggal 9 April ini juga menjadi pembukaan titik baru pemilahan sampah daur ulang Tzu Chi.

Giat menanam kebajikan akan menghapus malapetaka. Menyucikan hati sendiri akan mendatangkan keselamatan dan kesejahteraan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -
Kebijakan Privasi
Copyright © 2025 Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia
Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara 14470 | Telp.(021)5055 9999 | Fax.(021)5055 6699 | tzuchiind@tzuchi.or.id
Powered By Tzuchi