Serah Terima Renovasi Rumah Tzu Chi di Kabupaten Tangerang

Jurnalis : Fikhri Fathoni , Fotografer : Fikhri Fathoni

Menteri PKP, Maruarar Sirait, bersama Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma, menyerahkan kunci rumah secara simbolis kepada warga penerima bantuan renovasi rumah.

Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Republik Indonesia, Pemprov Banten, Pemkab Tangerang, dan Agung Sedayu Grup (ASG) mengadakan kegiatan serah terima kunci Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih di Desa Patramanggala, Kecamatan Kemiri, Kab. Tangerang pada Rabu, 17 September 2025.

Suasana haru bercampur bahagia menyelimuti peresmian renovasi rumah Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih. Senyum merekah dari wajah warga yang kini bisa menatap masa depan dengan lebih tenang. Dulu, dinding rumah mereka nyaris roboh karena terbuat dari anyaman bambu dan atap bocor setiap kali hujan turun. Kini, berkat gotong royong berbagai pihak, mereka bisa pulang ke rumah yang kokoh, bersih, dan sehat. Peresmian ini bukan sekadar seremonial, melainkan simbol dari harapan baru dan bukti nyata bahwa kepedulian bersama mampu mengubah kehidupan.

Senyum dan tawa bahagia relawan Tzu Chi Indonesia saat menghadiri serah terima kunci rumah warga penerima bantuan renovasi rumah.

Relawan mendampingi Bupati Tangerang untuk melihat denah rumah warga hasil renovasi di Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang.

Dari target 500 rumah, sebanyak 115 unit rumah yang telah direnovasi oleh Tzu Chi bersama ASG di Kabupaten Tangerang diserahkan secara simbolis kepada 5 pemilik rumah di Kecamatan Kemiri, Kab. Tangerang. “Bantuan terbesar untuk rakyat dari swasta adalah dari Yayasan Buddha Tzu Chi.  Terima kasih ya untuk teman-teman Yayasan Buddha Tzu Chi yang sudah bekerja dengan hati dan professional. Semoga Tuhan membalas kebaikan bapak dan ibu sekalian,” ungkap Menteri PKP, Maruarar Sirait dalam sambutannya.

Selain menyerahkan kunci, Menteri PKP dan Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia didampingi Bupati Tangerang juga berkesempatan mengunjungi beberapa rumah yang telah direnovasi untuk melihat perubahannya. “Program bedah rumah ini tidak asing lagi buat Tzu Chi dan sekarang berkesinambungan. Jadi kalau kualitas rumahnya bagus berarti penghuninya juga bisa hidup dengan sehat dan tidak sakit-sakitan. Anggota keluarga seperti anak-anak juga bisa konsentrasi ketika belajar di rumah yang karena hunian mereka nyaman, bersih, dan tidak kebocoran lagi,” jelas Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma.

Rumah Layak untuk Perlindungan Keluarga
Di balik gemerlapnya kota besar, masih banyak keluarga yang tinggal di rumah yang jauh dari kata layak. Atap bocor, dinding rapuh, dan lantai tanah yang becek menjadi keseharian mereka. Kondisi ini bukan hanya mengancam kesehatan, tetapi juga memengaruhi rasa aman dan martabat hidup. Rumah seharusnya menjadi tempat berteduh yang nyaman, bukan sumber kecemasan setiap kali hujan turun. Melihat kenyataan ini, program renovasi rumah tidak layak huni hadir sebagai upaya nyata untuk mengembalikan harapan untuk menghadirkan rumah yang sehat, aman, dan layak huni bagi masyarakat prasejahtera.

Rumah milik Japri dan Siti Robiah penerima bantuan renovasi rumah yang dijalankan oleh Kementrian PKP, Tzu Chi dan ASG.

Kini, Japri dan Siti Robiah sudah tidak takut lagi atap bocor ketika hujan datang dan mereka dapat tidur dengan nyenyak.

Program renovasi rumah ini juga dirasakan manfaatnya oleh para warga. Salah satunya adalah Japri dan istrinya Siti Robiah, warga RT 04/02, Patramanggala, Kec. Kemiri, Kab. Tangerang. Sebelum direnovasi, rumah milik Japri masih menggunakan anyaman bambu sebagai tembok, lantainya sebagian masih tanah, dan ketika hujan tiba banyak titik-titik kebocoran dari atap rumahnya. Siti Robiah (33) pun bersyukur bisa mendapatkan bantuan renovasi rumah dari Tzu Chi dan ASG.

“Untungnya sekarang udah ada yang ngebangun. Senang dan terima kasih, udah enggak bocor kalau hujan, udah layak huni, udah enak tidur sekarang. Terima kasih Bapak Menteri, Yayasan Buddha Tzu Chi, Agung Sedayu Group yang sudah ngebangun rumah saya,” kata Siti Robiah bersukacita.

Menteri PKP, Maruarar Sirait, bersama Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma menyambangi rumah salah satu warga penerima bantuan renovasi rumah.

Hal serupa juga dirasakan Jarti (51), rumah keluarganya yang ditempati oleh 10 orang anggota keluarga ini, merasa bersyukur atas bantuan renovasi rumah yang berikan oleh Tzu Chi dan ASG. Kini Jarti dan cucu-cucunya, tidak takut ketika hujan dan angin kencang datang. “Ya kondisinya enggak layak, bocor, sedih kalau cerita. Takut kerobohan, takut kebanjiran. Kalau dulu ada angin kencang cucu-cucu dibawa dulu ke rumah saudara karena takut roboh. Dulu pernah dibedah rumah, Cuma enggak semua, enggak kaya gini, ini mah bagus,” ucap syukur Jarti.

Tak lupa juga Jarti memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih. “Doanya yang renovasi rumah supaya sehat, panjang umur, rezekinya ditambah. Untuk Bapak Menteri, Yayasan Buddha Tzu Chi, Agung Sedayu Group dan semuanya, terima kasih yang sudah bedah rumah. Sekarang udah enak, layak, nyaman,” ucap Jarti. Kini, keluarga-keluarga itu bisa tidur lebih nyenyak tanpa takut atap bocor atau dinding roboh. Menghadirkan senyum di wajah mereka tanpa kecemasan lagi.

Editor: Metta Wulandari

Artikel Terkait

Mengawali Perubahan di Desa Pagedangan Udik, Kabupaten Tangerang

Mengawali Perubahan di Desa Pagedangan Udik, Kabupaten Tangerang

11 September 2025

Program Renovasi 4.000 Rumah Tidak Layak Huni hadir untuk memberi harapan baru untuk warga Desa Pagedangan Udik, agar warga bisa merasakan rumah yang lebih aman dan nyaman.

Serah Terima Renovasi Rumah Tzu Chi di Kabupaten Tangerang

Serah Terima Renovasi Rumah Tzu Chi di Kabupaten Tangerang

18 September 2025

Suasana haru bercampur bahagia menyelimuti peresmian renovasi rumah Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih. Dari target 500 rumah, sebanyak 115 unit rumah telah direnovasi oleh Kementerian PKP, Tzu Chi, dan ASG.

Kolaborasi Tzu Chi dan ASG Renovasi Rumah Warga Tangerang

Kolaborasi Tzu Chi dan ASG Renovasi Rumah Warga Tangerang

07 Juli 2025

Program Bebenah Kampung Renovasi Rumah Tidak Layak Huni dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bersama Agung Sedayu Group terus berjalan, merenovasi rumah-rumah tidak layak huni di Kabupaten Tangerang.

Jika selalu mempunyai keinginan untuk belajar, maka setiap waktu dan tempat adalah kesempatan untuk mendapatkan pendidikan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -