Sosialisasi Tzu Chi di Panipahan, Kabupaten Rokan Hilir, Riau

Jurnalis : Arya Putra (Tzu Chi Pekanbaru), Fotografer : Arya Putra (Tzu Chi Pekanbaru)

John Andrew menceritakan tentang visi misi Tzu Chi.

Tzu Chi Pekanbaru menggelar sosialisasi tentang Tzu Chi dan Misi Pelestarian Lingkungan di Vihara Diepangkaro, Minggu 9 Februari 2025. Hadir juga para relawan Tzu Chi Medan yang membantu jalannya acara ini. Sosialisasi dibuka oleh Widiyani, relawan Tzu Chi Medan yang membawakan materi berjudul Memberi Manfaat Bagi Orang Lain adalah Pencapaian Bagi Diri Sendiri.

Adapun John Andrew, Ketua Tzu Chi Pekanbaru menceritakan tentang awal mula, visi misi, kegiatan bersumbangsih serta kegiatan yang telah dilakukan relawan Tzu Chi untuk membantu orang yang membutuhkan.

“Bumi ini cuma satu, kita semua tinggal di bumi yang sama. Bumi yang saya ingat waktu masih SD, kurang lebih 45 tahun yang lalu, wah indah sekali. Saat ini, bumi kita rusak, kenapa? Banyak bencana, kebakaran, banjir, suhu udara yang begitu panas, sudah terasa ya sekarang. Kalau begitu, apa yang harus kita lakukan? Kita harus mulai melestarikan lingkungan,” tutur John Andrew.

Penampilan isyarat tangan dari Muda-mudi Vihara Diepangkaro bersama relawan Tzu Chi Medan.

So Cin An mengucapkan terima kasih atas segala bantuan yang telah Tzu Chi dan para relawan berikan selama ini di Panipahan.

Tim relawan Tzu Chi Medan menampilkan Isyarat tangan berjudul Rang Ai Chuan Chu Qu, tentang menyebarkan cinta kasih terhadap sesama dibawakan dengan apik oleh tim relawan Tzu Chi Medan, membuat suasana lebih hangat. Ada juga penampilan isyarat tangan dari Muda-mudi Vihara Diepangkaro bersama relawan Tzu Chi Medan yaitu lagu Satu Keluarga. Maknanya walaupun berbeda suku, ras, dan agama, kita saling membutuhkan di dunia ini.

So Cin An, warga Panipahan senang mengikuti sosialisasi ini. “Saya mengucapkan terima kasih atas segala bantuan yang telah Tzu Chi dan para relawan berikan selama ini, berkunjung ke Panipahan untuk bersosialisasi dan tetap memberikan bantuan misi amalnya,” katanya.

Para peserta yang hadir ada juga yang membawa celengan cinta kasih untuk dituang.

Pembagian angpau dan suvenir kepada para peserta.

Para peserta yang hadir ada yang membawa celengan cinta kasih, celengan tersebut dikembalikan kepada Tzu Chi untuk orang yang membutuhkan. Ada 16 celengan. Acara pun diakhiri dengan pembagian angpau dan suvenir kepada para peserta yang hadir di acara tersebut. Semua merasa senang dan gembira telah menghadiri acara ini.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Berkontribusi dan Berinovasi dalam Aksi Pelestarian Lingkungan

Berkontribusi dan Berinovasi dalam Aksi Pelestarian Lingkungan

27 Februari 2023

Para relawan di Xie Li Selatan memisahkan sampah menurut jenisnya seperti plastik, botol kemasan air mineral, botol shampoo, kertas, koran, dan kertas karton. 

Sosialisasi Pelestarian Lingkungan bagi Jajaran Sekolah Brigjend Katamso 1 dan 2

Sosialisasi Pelestarian Lingkungan bagi Jajaran Sekolah Brigjend Katamso 1 dan 2

01 Desember 2023

Tzu Chi Medan berkesempatan menyampaikan materi pelestarian lingkungan kepada jajaran Sekolah Brigjend Katamso 1 dan 2 sekaligus praktik langsung pemilahan barang daur ulang.

Sepasang Tangan untuk Alam

Sepasang Tangan untuk Alam

15 Agustus 2016
Peresmian Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi pertama di Ehipassiko School BSD Tangerang sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar ditanamkan sejak dini kepada anak-anak sekolah. Harapannya agar generasi penerus bangsa ini bisa menghargai lingkungandan mencintai bumi yang semakin sakit.
Sikap jujur dan berterus terang tidak bisa dijadikan alasan untuk dapat berbicara dan berperilaku seenaknya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -