Berita
Xun Fa Xiang: Saat Dharma Menyapa Jiwa
05 November 2025Dalam kesibukan hidup modern, kegiatan Xun Fa Xiang (XFX) di Sekolah Cinta Kasih Cengkareng menjadi ruang hening bagi 68 peserta untuk meneguhkan tekad dan menumbuhkan kedamaian batin.
Dari Xiao Ai Menjadi Da Ai
11 Januari 2012 Master Cheng Yen punya optimisme yang mendasari gelombang kekuatan Da Ai. Ini kerjaan raksasa, kerjaan hati yang sangat besar. Maka untuk langkah ke depan, harus berani, gedein hati, gedein jiwa dan aktif bersama.
Suara Kasih: Jalan Bodhisatwa
11 Januari 2012 Bagaimana cara mengungkapkan terima kasih? Baik sebagai Lansia maupun anak muda, kita harus berterima kasih kepada orang tua. Bagaimana cara berterima kasih kepada mereka? Saat orang tua masih ada, kita harus segera berbakti kepada mereka.
Cinta Kasih Menyambut Natal
10 Januari 2012 Menjelang hari Natal tahun 2011, umat Katolik Gereja Paroki Kristus Raja mendapatkan bingkisan cinta kasih dari Tzu Chi. Sebanyak 200 keluarga yang tergolong kurang mampu menerima bingkisan tersebut.
Suara Kasih: Teknologi HD Da Ai TV
10 Januari 2012 Hari itu merupakan saat yang paling bersejarah. Kita harus fokus pada masa depan dan bersyukur atas masa lalu. Tanggal 1 Januari 2012 merupakan peringatan ulang tahun yang ke-14 Da Ai TV. Ini juga menandakan langkah awal kita di tahun yang ke-15. Kemarin malam, kita melihat Da Ai TV yang menyiarkan Kilas Balik Da Ai TV.
Belajar dari Tzu Ching Sedunia
09 Januari 2012 Akhir tahun 2011 lalu, saya sangat bersyukur mempunyai cukup berkah untuk bisa pulang ke kampung halaman batin di Hualien, Taiwan, untuk mengikuti Hari Tzu Ching Sedunia dan Pelatihan Kader Pengurus Tzu Ching Luar Negeri sejak tanggal 22-30 Desember 2011.
Seminggu Sebelum Pentas
09 Januari 2012 Dimulai sejak pukul 9 pagi, latihan diawali dengan mempelajari lagu-lagu yang akan dibawakan dalam acara pemberkahan. Para relawan pun duduk membentuk formasi lingkaran yang rapi. Di sudut lain, 4 anggota Tzu Ching (muda-mudi Tzu Chi) tampak sibuk menata formasi latihan untuk isyarat tangan.
Suara Kasih: Membangun Jembatan Cinta Kasih
09 Januari 2012Kegelapan batin mengakibatkan kita berjalan menyimpang dan jauh tersesat sehingga terus terombang-ambing di enam alam kehidupan. Nafsu keinginan bagaikan ombak yang membuat kita terombang-ambing tanpa tahu di mana tepi kebahagiaan.
Internasional: Bantuan Bencana Alam di Filipina
06 Januari 2012 Wilayah Filipina bagian selatan diterjang oleh topan “Washi” dan menyebabkan bencana banjir yang parah pada tanggal 17 Desember 2011. Daerah bencana terparah berada di Kota Cagayan De Oro, di daerah ini jalanan dipenuhi dengan lumpur.
Perjalanan ke Kampung Halaman Batin
06 Januari 2012 Kamis, 22 Desember 2011, sebanyak 6 orang Tzu Ching Indonesia kembali ke kampung halaman batin untuk mengikuti Tzu Ching Camp Internasional 2011.
Suara kasih: Memanfaatkan Waktu
06 Januari 2012 Selama 45 tahun ini, Tzu Chi telah tersebar hingga ke banyak tempat di dunia ini. Di setiap tempat terdapat banyak sekali Bodhisatwa dunia yang bersumbangsih bagi sesama.
Suara Kasih: Mengubah Tabiat Buruk
05 Januari 2012 Hati Buddha adalah hati penuh welas asih. Buddha datang ke dunia demi satu tujuan, yakni menyelamatkan semua makhluk. Yang terpenting adalah Buddha ingin menyelamatkan hati kita.
Internasional: Merayakan Hari Tzu Ching Sedunia
05 Januari 2012Sekitar 1.300 pelajar dari 13 negara merayakan Hari Tzu Ching Sedunia dari tanggal 23 sampai 25 Desember di aula Jing Si, Hualien. Tema tahun ini adalah mempromosikan "Vegetarian dan Dharma Bagaikan Air" – diadaptasi dari Sutra Pertobatan Air Samadhi.
Berkah dan Cinta Kasih
05 Januari 2012Teriknya matahari pagi tidak menyurutkan semangat para relawan untuk membantu warga yang kurang mampu. Mereka bahu membahu menaikkan 330 kantong beras yang akan dibagikan kepada masyarakat yang ada di Desa Pongkar, Jelutung, dan Pamak. Sebanyak 60 relawan mengikuti kegiatan ini.
Kebahagiaan di Akhir Tahun
04 Januari 2012Mempraktikkan budaya humanis yaitu Gan En (Bersyukur), Zhun Zhong (Menghormati) dan Ai (Cinta kasih) nyata diperlihatkan dari sikap para relawan yang membagikan beras tersebut. Para relawan dengan tersenyum membungkukkan kepala sambil tangan beranjali mengucapkan kata “Gan en”.







Sitemap