Berita

Nostalgia 32 Tahun, Pertemuan Liu Su Mei dan Jejak Pendampingan Pasien Pertama

17 September 2025
Setelah 32 tahun, Liu Su Mei kembali dipertemukan dengan saksi kasus pertama pendampingan pasien Tzu Chi Indonesia, seorang anak bernama Ferry, pasien kelainan tulang. 

Kamar Bertumpuk “Emas”

Kamar Bertumpuk “Emas”

14 April 2009 “Beginilah kamar saya. Kecil,” ucap Chin Chiang Hui (66) kepada kami dengan tawa lepas dan sedikit rasa sungkan karena kamarnya berantakan. Lie Fie Lan, relawan Tzu Chi langsung menyahut, “Kecil tapi isinya ‘emas’ semua.” Bukan karena kamarnya berantakan Chiang Hui merasa sungkan, namun lebih dari itu. Kamarnya yang berukuran sekitar 2 x 3 meter berlantai kayu yang berada di lantai dua tersebut penuh dengan barang daur ulang!
Sarana Memperkenalkan Budaya Humanis

Sarana Memperkenalkan Budaya Humanis

14 April 2009 Dalam paham humanisme, manusia adalah penerjemah terhadap lingkungan dan pengalamannya sendiri. Berbagai informasi yang masuk akan diorganisir dan diolah oleh individu yang akhirnya menjadi sebuah kesan. Kesan setiap orang bisa menjadi positif atau negatif tergantung pada bagaimana lingkungan memberikan stimulus kesan dan pemahaman yang dimiliki oleh setiap individu.
Setetes Darah yang Berharga

Setetes Darah yang Berharga

11 April 2009 Sebelum mendonorkan darahnya, setiap calon pendonor melalui tahapan prosedur screening, antara lain: mengisi formulir riwayat kesehatan, pengecekan konsumsi obat pendonor, prasyarat berat badan, tes Hb (hemoglobin), dan tekanan darah. Penyaringan tersebut dibutuhkan untuk memastikan kelayakan darah yang disumbangkan demi keamanan bagi pendonor serta penerima donor darah.
Masih Ingin Berbuat Untuk Orang Lain

Masih Ingin Berbuat Untuk Orang Lain

08 April 2009 Sebelumnya pada tahun 2000 yang lalu, Hai Yong pernah memiliki kista di rahimnya. Saat itu keluarga dan kerabatnya menyarankan untuk mengoperasi dan mengangkat kista tersebut. Dengan bermodal tekad dan keinginan untuk sembuh, ia menjalankan operasi pengangkatan kista beserta rahimnya seorang diri, tanpa ditemani keluarga dan kerabatnya. Hai Yong tidak ingin merepotkan mereka.
Bekal di Usia Remaja

Bekal di Usia Remaja

04 April 2009 Triatmo sebenarnya tidak terlalu merasa rendah diri walaupun bibirnya mengalami kelainan, sumbing. Rasa percaya diri pemuda 19 tahun itu agak surut karena ketika mengikuti bakti sosial kesehatan di markas besar Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD di Cijantung, Jakarta Timur, ia harus bertemu dengan banyak orang.
Memberikan Kail, Memberi Nafkah Kehidupan

Memberikan Kail, Memberi Nafkah Kehidupan

01 April 2009 Sampah? Siapa yang tak mengenal sampah? Barang buangan tak berguna sisa aktivitas manusia. Siapa peduli sampah? Tak ada, kecuali tukang sampah yang memang akrab dengan yang namanya sampah. Dan juga pemulung. Bagi mereka, sampah telah menjadi penghidupan dan teman sehari-hari.
Celengan Bambu Pulang ke Rumah

Celengan Bambu Pulang ke Rumah

31 Maret 2009 Menabung dalam celengan bambu bukan hanya bermanfaat bagi orang lain, namun juga bagi kita yang melakukannya. Menurut Hong Tjhin, CEO DAAI TV Indonesia, dalam agama Buddha yang dianutnya, diyakini ada 3 akar yang menyebabkan manusia melakukan perbuatan jahat, yaitu ”keserakahan, kebencian, dan kebodohan batin”.
Dini Hari di Situ Gintung

Dini Hari di Situ Gintung

28 Maret 2009 Sabtu siang, 28 Maret 2009, seorang pria berkaus panjang oranye, bercelana panjang hitam keluar dari ruang pemandian jenazah. Tangannya membopong seorang bayi berbalut kain kafan putih. Kepala bayi itu ia letakkan di lengan kanannya. Langkahnya ia seret perlahan-lahan seolah memberi irama kesunyian di antara keramaian massa.
Orang yang berjiwa besar akan merasakan luasnya dunia dan ia dapat diterima oleh siapa saja!
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -