Berita

Perhatian Tulus Dalam Nasi Bungkus

10 Maret 2023
Tzu Chi Singkawang menyalurkan bantuan berupa nasi hangat yang diantar langsung ke rumah-rumah warga yang masih tergenang banjir. Kemudian bagi yang berada di posko pengungsian diberikan bantuan paket perlengkapan mandi.

Ketegaran Hati Chin Kim Fo

Ketegaran Hati Chin Kim Fo

10 Desember 2010
Hidup dengan seorang istri yang menderita stroke dan seorang anak yang berkebutuhan khusus tentunya bukan suatu hal yang mudah dijalani. Hanya dengan keikhlasan untuk menerima cobaan hidup seperti inilah baru seseorang dapat menjalani hari-harinya dengan tenang.
Kembalinya Intan

Kembalinya Intan

04 November 2010 Sabtu, 29 Oktober 2010, Jong Thian Kong datang kembali ke Baksos Kesehatan Tzu Chi. Tetapi kali ini ia tidak membawa istri dan Desi putrinya, ia hanya membawa Intan putri bungsunya ke RS Tentara Singkawang untuk mengikuti Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-71 yang kembali diadakan di Kota Seribu Kuil ini.
Demi Cucu

Demi Cucu

01 November 2010 Kehadiran Lili dan Eko serta 10 rekan kuliahnya ini memang sangat membantu dalam pelaksanaan kegiatan Bakti Sosial Kesehatan Tzu Chi ke-71 yang dilaksanakan di Rumah Sakit Tentara Singkawang, Kalimantan Barat. ”Sebagai anak muda, kita yang memiliki waktu dan tenaga, harus disalurkan untuk dapat menolong orang lain
Berseminya Tzu Chi di Singkawang

Berseminya Tzu Chi di Singkawang

01 November 2010 Minggu, 31 Oktober 2010, di tengah rintik hujan yang mengguyur, Kantor Penghubung Tzu Chi Singkawang pun diresmikan. Peresmian ini ditandai dengan penarikan kain selubung merah yang menutupi papan nama kantor yang terletak di Jalan Yos Sudarso No. 7 B-C Singkawang
Menerima Perubahan dengan Bijaksana

Menerima Perubahan dengan Bijaksana

24 Agustus 2008 Masih ingat dengan Desi dan Intan? Mereka adalah pasien bakos kesehatan Tzu Chi di RS Harapan Bersama yang operasi pada tanggal 23 Agustus. Keesokan paginya, 24 Agustus 2008, mereka datang ke RS Harapan Bersama, Singkawang, Kalimantan Barat untuk mendapatkan pengobatan lanjutan.
Hanya dengan mengenal puas dan tahu bersyukur, kehidupan manusia akan bisa berbahagia.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -