Berita
Semangat Mewariskan Kebajikan di Akhir Tahun Ajaran
26 Mei 2025Tzu Chi Pekanbaru mengadakan gathering penutupan Kelas Budi Pekerti ajaran 2024/2025. Gathering ini tak hanya menjadi ajang apresiasi, tapi juga ruang untuk menumbuhkan semangat berbakti dan berbuat kebajikan.

Baksos Kedua di “Bumi Lancang Kuningâ€
22 Maret 2010“Kalau nggak ada baksos seperti ini, saya nggak tahu harus bagaimana untuk mengobati anak saya,” tutur Dicky Marunduri dengan mata berkaca-kaca. Matanya terus lekat memandangi putra bungsunya, Yudi Andre Marunduri (2) yang baru saja selesai dioperasi hernia.

Tonggak Tzu Chi di Pekanbaru
17 Maret 2010Lutiana berharap semua relawan dan donatur Tzu Chi di Pekanbaru bisa tetap bersemangat menapaki jalan Bodhisatwa ini. “Semoga dengan semakin banyaknya orang-orang yang bersumbangsih maka dunia akan terhindar dari bencana,” ungkapnya.

Berbuat Kebajikan dan Melestarikan Lingkungan
16 Desember 2009 Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Penghubung Pekanbaru mencoba memberikan suatu contoh nyata yang baik bagi masyarakat, khususnya generasi muda dengan mengadakan kegiatan Bazar Amal pada Minggu, 13 Desember 2009.
Bangkit dari Mimpi Kelam
07 Desember 2009Lebih kurang dua tahun kondisi ini terus terjadi, pergi pagi dan pulang larut malam. Karena takut kembali ke rumah, saat lapar Acai terpaksa mengais makanan di tong sampah, maupun meminta-minta. Kondisi ini membuat depresi Acai semakin parah.

Bersyukur, Menghormati dan Cinta kasih
03 Desember 2009Banyak anak-anak yang badannya lebih besar, mengorbankan kakinya diinjak dan membiarkan punggung besar mereka menjadi tempat yang aman buat temannya berlindung, sehingga semua bisa selamat dan tetap berada di perahu bahagia. Sungguh terharu, karena mereka bisa mengerti bahwa mereka harus saling membantu, mengasihi dan punya rasa tanggung jawab.

“Terima Kasih Semuanyaâ€
28 Oktober 2009Sebenarnya, semuanya sangat melelahkan, berjuang sendiri tanpa bantuan suami yang kini telah tiada. Namun saya harus tetap bertahan demi putri-putriku. Sebenarnya, saya sangat miris melihat kehidupan saya.

Galang Hati untuk Sumatera - Pekanbaru
09 Oktober 2009Wilayah terdekat dengan pusat gempa yaitu Kota Pariaman, mengalami kerusakan yang teramat parah, juga beberapa kota di sekitarnya termasuk kota Padang. Keesokan harinya, 1 Oktober 2009, relawan Tzu Chi Pekanbaru langsung mengadakan pertemuan untuk membahas cara membantu menanggulangi musibah ini.

Asa Handoko Bersama Tzu Chi
09 Juli 2009 Setengah tahun yang lalu, Handoko mengalami kecelakaan, kakinya terluka tertabrak mobil. Karenanya ia pun menjadi salah satu pasien penanganan khusus yang ditangani oleh Tzu Chi Pekanbaru. Karena itu, ia pun harus kehilangan salah satu kakinya karena harus diamputasi. Setelah operasi.
“Jodoh dengan Tzu Chi Sudah Tibaâ€
15 Maret 2009 Minggu sore, 15 Maret 2009 Tzu Chi Pekanbaru mengadakan acara ramah ramah sekaligus sosialisasi Pelestarian Lingkungan di Perumahan Pondok Mutiara. Acara ini diselenggarakan sebagai ungkapan rasa terima kasih dan syukur kepada warga di Perumahan Pondok Mutiara yang selama ini sangat mendukung kegiatan daur ulang sejak Juni 2008.
Perhatian bagi Warga Tenayan Jaya
22 Februari 2009 Baksos ini berhasil menangani 247 pasien. Beberapa pasien yang menderita hernia, gizi buruk, katarak, benjolan minor, dan TBC sehingga membutuhkan penanganan lanjutan. Relawan survey kasus yang dikoordinator oleh Li Mei Kiaw Shijie dan Honggara Shixiong langsung mengunjungi rumah pasien yang perlu ditindaklanjuti tersebut.
Lakukan Selagi Kita Bisa
12 Februari 2009 Pada hari Kamis pagi, 12 Februari 2009 terasa lain dari hari-hari biasanya. Kalau umumnya tempat itu dipadati para karyawan yang datang untuk mengikuti pelatihan dan menimba ilmu, hari ini mereka datang untuk mengikuti kegiatan donor darah yang merupakan kerja sama Tzu Chi Pekanbaru dengan Indah Kiat (IK) Care dan PMI Kota Pekanbaru.