BERSAMA KITA WUJUDKAN DUNIA YANG LEBIH BAIK

Hingga tahun 2024, relawan TZU CHI telah tersebar di 68 negara dan telah memberikan bantuan ke 136 negara
tanpa memandang suku, bangsa, ras, agama.




DONASI

Temukan kebahagiaan saat berbagi


Menjadi RELAWAN

Bergabunglah dengan kami dalam barisan relawan

 

 


DENGAN CINTA KASIH MELENYAPKAN PENDERITAAN

TZU CHI merupakan lembaga sosial kemanusiaan yang didirikan oleh Master Cheng Yen pada tahun 1966 dan berpusat di Hualien, Taiwan.

TZU CHI berkomitmen menebarkan cinta kasih universal, dengan welas asih melenyapkan penderitaan, dan membawa perubahan positif di dunia.


BANTUAN AMAL

BANTUAN INDIVIDU

Ribuan penerima bantuan jangka panjang (Gan En Hu) membutuhkan uluran tangan kita

DONASI

BEDAH RUMAH

Mari membangun harapan dan wujudkan mimpi mereka melalui rumah layak huni yang sehat

DONASI

PENDIDIKAN

Dukung anak-anak Indonesia memiliki pendidikan yang layak agar mereka dapat meraih cita-citanya

DONASI

BENCANA

Melepaskan penderitaan, menentramkan jiwa, menentramkan raga, memulihkan kehidupan

DONASI



Menapaki Kampung Rawa, Survei Relawan Tzu Chi di Rumah-Rumah Minim Ventilasi

Menapaki Kampung Rawa, Survei Relawan Tzu Chi di Rumah-Rumah Minim Ventilasi

12 Juni 2025

Pagi masih lengang saat Tjiu Bun Fu dan istrinya tiba di Aula Jing Si. Keduanya menyiapkan 45 kotak nasi goreng, bekal makan siang para relawan yang akan turun ke lapangan hari itu.

“Alhamdulillah, Sekarang Rumah Saya Nyaman, Bersih”

“Alhamdulillah, Sekarang Rumah Saya Nyaman, Bersih”

12 Juni 2025

Sofyan Hadi (77), warga Kelurahan Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, kini bisa tinggal di rumah yang layak dan nyaman berkat Program Bebenah kampung Renovasi Rumah Tidak Layak Huni dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

Bantuan Untuk Korban Kebakaran di Kapuk Muara

Bantuan Untuk Korban Kebakaran di Kapuk Muara

11 Juni 2025

Pada Selasa, 10 Juni 2025 Relawan Tzu Chi Indonesia menyerahkan 612 paket bantuan kebakaran kepada warga terdampak kebakaran di Kampung Rawa Indah, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.




Kita harus bisa bersikap rendah hati, namun jangan sampai meremehkan diri sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -